JAKARTA, MENARA62.COM – Mengambil lokasi di dua tempat, Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) DKI Jakarta melaksanakan vaksinasi Covid-19 pada Sabtu-Ahad (18-19/09) di SMA Muhammadiyah 4 Kramat Jati dan SD Muhammadiyah 06 Tebet Timur. Kegiatan ini digelar dalam rangka membantu percepatan herd immunity atau kekebalan kelompok.
Guntur Setyo, Ketua Panitia Sentra Vaksinasi PWPM DKI Jakarta mengatakan bahwa program ini merupakan hasil kerjasama banyak pihak, seperti pemerintah, swasta, maupun amal usaha Muhammadiyah dalam rangka ikhtiar kesehatan, disamping juga untuk meningkatkan herd immunity di Jakarta.
“Ini salah satu ijtihad kesehatan kami untuk mencegah Covid-19 yang menyebar kemana-mana. Walaupun angka kasus di Jakarta sudah mulai menurun, akan tetapi kami terus mensosialisasikan agar masyarakat mau divaksin. Dan Alhamdullilah, acara ini didukung juga oleh TNI, Polri, Bank DKI, Aliansi Rumah Sakit Islam Jakarta, PAM Jaya, Lazismu, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), dan Baznas Bazis Jakarta,” jelasnya.
Ia pun berharap acara ini dapat berjalan dengan lancar. “Berharap kegiatan kali ini dapat berjalan dengan lancar dan tertib, dengan selalu memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang ketat sehingga meringankan tugas kami sebagai panitia,” harapnya.
Sementara itu Manajer Program Pilar Kesehatan Lazismu PP Muhammadiyah, Falhan Nian Akbar mengemukakan ihwal dukungan Lazismu terhadap kegiatan bidang kesehatan ini.
“Untuk mendukung kegiatan vaksin itu, Lazismu sesuai dengan target IKAL (Indikator Kinerja Aksi Layanan) memang ada program dukungan kesehatan untuk program bebas Corona. Bentuknya ada dua. Yang pertama bantuan paket suplemen bagi yang isoman, itu kita laksanakan di Jogja. Distribusinya nanti di shelter-shelter Muhammadiyah yaitu shelter isoman yang ada di UMY, UAD, UNISA, PP Aisyiyah, dan di shelter Gose,” ungkapnya.
Ia pun menjelaskan bentuk dukungan Lazismu pada kegiatan vaksinasi. “Untuk PWPM DKI atau untuk wilayah Jabodetabek kita memang membuat paket suplemen vaksin, yaitu bantuan dukungan pasca vaksin bagi masyarakat. Jadi setiap masyarakat setelah divaksin mendapatkan paket suplemen berupa madu, susu, sari kacang hijau, vitamin, dan masker,” jelasnya.
Falhan juga menjelaskan bahwa tujuan lain dari bantuan paket suplemen vaksin ini adalah dalam rangka syiar Lazismu. “Selain memberikan bantuan paket suplemen vaksin, tujuan dari kegiatan Lazismu juga dalam rangka syiar untuk mengenalkan program Lazismu. Jadi ada dua poin utama, yang pertama mendukung program dalam bentuk bantuan paket suplemen, yang kedua dalam rangka syiar, promosi Lazismu kepada masyarakat terkait dengan dukungan lazismu terhadap pencegahan penyebaran Covid-19,” tutupnya.
Peserta vaksin dalam program Sentra Vaksinasi Covid-19 Muhammadiyah ini merupakan masyarakat umum yang telah melakukan pendaftaran melalui formulir online. Tercatat sampai saat ini, peserta yang terdaftar dalam pelaksanaan vaksin massal di Cabang Karamat Jati dan Tebet berjumlah 1000 peserta dari target 1000 dosis yang diberikan. Ini akan terus bertambah mengingat antusias masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin cukup tinggi.
(Yusuf)