SOLO, MENARA62.COM — Di tengah krisis bahan makanan yang melanda wilayah Jalur Gaza, LazisMu Taiwan sebagai badan filantropi dan amal dibawah komando Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah Taiwan, berhasil menyalurkan paket bantuan berbuka puasa bagi masyarakat di wilayah Bait Lahiya, Gaza Utara.
Paket bantuan ini berasal dari sumbangan masyarakat Indonesia yang bermukim di Taiwan dibawah program Sedekah Ramadan untuk Gaza.
Koordinator Program Sedekah Ramadhan LazisMu Taiwan, Masqiyamah mengatakan, program ini sebenarnya sudah berlangsung sejak tahun 2014. Dan tahun ini merupakan tahun keempat LazisMu Taiwan berusaha untuk terus mendukung dan membantu masyarakat muslim di Gaza yang sedang mengalami krisis akibat blokade Israel.
“Ramadan di Gaza penuh dengan ketidakpastian, karena minimnya stok bahan makanan serta tidak adanya listrik untuk penerangan,” ungkap Masqiyamah, ketika dihubungi dari Solo, Sabtu (9/6/2018).
Di tahun ini, LazisMu Taiwan menyalurkan paket berbuka puasa bagi 40 keluarga di Gaza.
Program sedekah Ramadhan untuk Gaza ini sudah dimulai sejak sebelum Ramadan, dan akan terus dibuka hingga menjelang idulfitri. Menurut Ketua LazisMu Taiwan, Lalu Irham, mereka saat ini berharap, bantuan ini bisa membantu meringankan beban masyarakat Gaza.
“Muhammadiyah Taiwan melalui LazisMu Taiwan akan selalu berusaha untuk istiqomah membantu masyarakat Gaza melalui program-program kemanusiaannya, tidak terbatas pada saat Ramadan saja,” ujar mahasiswa S3 di Taipei Medical University ini.
Pada tahun 2014-2015, Muhammadiyah Taiwan menyalurkan bantuan sebanyak Rp30 juta melalui LazisMu PP Muhammadiyah yang diteruskan ke Kedubes Palestina. Dan pada tahun 2018 ini, Muhammadiyah Taiwan berhasil menyalurkan langsung bantuan tersebut melalui tim kemanusiaan Palestina yang saat ini berada di jalur Gaza.
Menurut Ahmad Syauqi dalam pemaparannya pada tim LazisMu Taiwan, kerja-kerja kemanusiaan Muhammadiyah adalah kerja yang sepi dari popularitas. Namun, kerja-kerja kemanusiaan Muhammadiyah selalu diilhami oleh pandangan kosmopolitan yang melampaui batas negara dan bangsa untuk senantiasa membantu manusia. “Melalui Muhammadiyah Taiwan, mari kita bersama-sama membantu meringankan beban penderitaan saudara-saudara kita yang bisa jadi pada saat ini tidak bisa seberuntung kita dalam menyambut Ramadhan” ujar Ahmad Syauqi.
Penulis: Andi