JAKARTA MENARA62.COM – Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (LPDB-KUMKM) kembali mencatatkan kinerja positif dalam penyaluran dana bergulir tahun 2024.
Direktur Utama LPDB-KUMKM, Supomo, menyampaikan bahwa LPDB-KUMKM berhasil menyalurkan dana bergulir sebesar Rp1,907 triliun, melampaui target yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp1,85 triliun.
“Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran LPDB-KUMKM dalam mendukung pengembangan koperasi di Indonesia. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja penyaluran dana bergulir agar semakin banyak koperasi yang dapat tumbuh dan berkembang,” ujar Supomo dalam keterangan tertulisnya di terima oleh MENARA62.COM.
Penyaluran Dana Bergulir Tahun 2024
Sepanjang tahun 2024, LPDB-KUMKM menyalurkan dana bergulir kepada 130 mitra koperasi dengan rincian penyaluran untuk pola konvensional sebesar Rp1,11 triliun dan pola syariah sebesar Rp795 miliar.
LPDB-KUMKM juga berhasil menjaga kualitas portofolio pembiayaannya dengan tingkat Non Performing Loan (NPL) yang terkendali, yaitu sebesar 1,99 persen. Hal ini menunjukkan bahwa penyaluran dana bergulir yang dilakukan LPDB-KUMKM berjalan efektif dan tepat sasaran sesuai dengan prinsip Good Corporate Governance (GCG).
Supomo menyampaikan rasa syukur atas pencapaian kinerja di tahun 2024. “Di tengah dinamika perekonomian regional dan internasional yang masih fluktuatif, LPDB-KUMKM berhasil mencatatkan kinerja yang positif. Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran LPDB-KUMKM dan dukungan dari berbagai pihak,” ujar Supomo.
Supomo juga mengapresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kinerja LPDB-KUMKM, terutama Kementerian Koperasi dan Kementerian Keuangan. “Dukungan dari pemerintah sangat penting bagi kami dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai lembaga pengelola dana bergulir,” ujarnya.
Capaian Kumulatif Sejak Tahun 2008
Secara kumulatif sejak tahun 2008 hingga 2024, LPDB-KUMKM telah menyalurkan dana bergulir sebesar Rp19,55 triliun kepada 3.838 mitra dan telah menjangkau 524.267 penerima manfaat.
Dari total penyaluran kumulatif tersebut, Rp13,84 triliun disalurkan melalui pola konvensional dan Rp5,71 triliun melalui pola syariah.
“Pencapaian kumulatif ini menunjukkan bahwa LPDB-KUMKM telah memberikan kontribusi signifikan dalam memajukan perekonomian Indonesia melalui pemberdayaan Koperasi dan UMKM selama lebih dari 16 tahun,” lanjut Supomo.
Sementara itu, Supomo juga berharap agar kinerja LPDB-KUMKM semakin cemerlang di tahun 2025. “Kami berharap di tahun 2025, LPDB-KUMKM dapat terus meningkatkan kinerja dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi perekonomian Indonesia. Kami berkomitmen untuk senantiasa mendukung program-program prioritas pemerintah, khususnya dalam pengembangan koperasi produktif,” tegas Supomo.
Ke depan, lanjut Supomo, LPDB-KUMKM akan terus berupaya meningkatkan kinerja penyaluran dana bergulir dan memperluas jangkauan layanan. LPDB-KUMKM juga akan terus berinovasi dalam mengembangkan produk dan layanan pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan koperasi.
Pencapaian LPDB-KUMKM di tahun 2024 ini semakin memperkuat posisi LPDB-KUMKM sebagai lembaga yang berperan penting dalam penyediaan akses pembiayaan bagi koperasi dan UMKM di Indonesia. Diharapkan, dengan penyaluran dana bergulir yang tepat sasaran, koperasi dan UMKM dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi nasional.