SOLO, MENARA62.COM – Lembaga Seni Budaya dan Olahraga (LSBO) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Surakarta sukses menyelenggarakan Lomba Solo Vokal dan Kaligrafi tingkat SMP/MTs Muhammadiyah se-Surakarta, Rabu (12/11). Kegiatan yang digelar di SMA Muhammadiyah 1 Surakarta ini merupakan rangkaian acara Milad Muhammadiyah ke-113, yang mengusung semangat dakwah melalui seni dan budaya.
Lomba berlangsung meriah dengan antusiasme tinggi dari para peserta. Ratusan pelajar Muhammadiyah menunjukkan bakat dan kreativitasnya di bidang seni suara dan seni kaligrafi Islam.
Bakat Vokal Muda Tampil Memukau
Dalam kategori solo vokal, para peserta menampilkan kemampuan olah suara yang memukau di hadapan dewan juri yang terdiri dari Tety Darlenis, S.Sn., M.Sn. (Dosen Etnomusikologi ISI Surakarta), Nina Indrawati, S.Pd. (guru Musik SMKN 8 Surakarta), dan Fery Setyawan, S.Sn. (guru SMAN 2 Surakarta).
Dari hasil penilaian, Rahesta Deka Candradewi dari SMP Muhammadiyah 1 Surakarta berhasil menyabet Juara 1, disusul oleh Clara A. dari sekolah yang sama sebagai Juara 2, dan Nareswari Gendhis dari SMP Muhammadiyah PK Kottabarat sebagai Juara 3.
“Luar biasa, anak-anak menyanyikan lagu dengan penuh penghayatan dan semangat. Mereka menunjukkan bahwa seni bisa menjadi jalan dakwah yang indah,” ujar Pujinta, Ketua LSBO PDM Kota Surakarta.
Indahnya Dakwah Lewat Kaligrafi
Sementara itu, cabang lomba kaligrafi juga tak kalah menarik. Para peserta menuangkan keindahan ayat-ayat suci Al-Qur’an dalam bentuk karya tulis tangan yang penuh makna.
Hasilnya, Juergen Afif P. dari SMP Muhammadiyah PK Kottabarat keluar sebagai Juara 1, disusul Wahyu Wirda M. dari MTs Muhammadiyah Surakarta di posisi Juara 2, dan Alisha Zafira P. dari SMP Muhammadiyah PK Kottabarat sebagai Juara 3.
Menurut Joko Riyanto, Wakil Ketua PDM Kota Surakarta, lomba ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga pembinaan karakter islami melalui seni.
“Kaligrafi mendidik anak untuk cinta Al-Qur’an, cinta kepada Allah, dan cinta kepada keislaman. Sedangkan solo vokal melatih anak mengekspresikan perasaan dan nilai-nilai dakwah dengan cara yang menggembirakan,” ujarnya.
Menuju Resepsi Milad Muhammadiyah
Pujinta menambahkan, para pemenang lomba akan mendapatkan pembinaan khusus dari LSBO bersama grup keroncong Muhammadiyah. Mereka akan tampil dalam resepsi Milad Muhammadiyah ke-113 yang akan digelar pada Ahad, 30 November mendatang.
“Kami ingin menjadikan ajang ini sebagai langkah nyata dakwah lewat seni. Semoga anak-anak dapat tampil maksimal dan terus menginspirasi,” pungkasnya.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa seni dan budaya dapat menjadi sarana efektif dalam memperkuat nilai-nilai Islam sekaligus menumbuhkan rasa cinta terhadap Persyarikatan Muhammadiyah di kalangan generasi muda. (*)

