25.2 C
Jakarta

Magister Pendidikan Sosiologi Unismuh Gelar Pengabdian Masyarakat di Pedalaman Gowa

Baca Juga:

GOWA, MENARA62.COM Pada Sabtu, 4 November 2023, Prodi Magister Pendidikan Sosiologi Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh) menggelar kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dengan menggelar nonton bareng film “Laskar Pelangi” di Sekolah Dasar Negeri Pattapang, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa.

Partisipasi dalam PKM ini mencakup sekitar 40 murid, dari jumlah total 60 murid di sekolah tersebut, yang berasal dari berbagai kelas, mulai dari kelas 1 hingga kelas 6. Dalam konfirmasi yang dilakukan terhadap murid-murid, ternyata banyak di antara mereka yang belum pernah menonton film tersebut sebelumnya.

Setelah menonton “Laskar Pelangi”, para murid mengalami perasaan terharu karena film ini mampu merefleksikan kehidupan mereka sendiri, terutama dalam konteks lokasi sekolah mereka yang mirip, berada di daerah pegunungan dan berdekatan dengan Gunung Bawakaraeng, yang juga berfungsi sebagai perbatasan dengan Sinjai.

Kepala Sekolah, Suriani, S.Pd., yang juga merupakan alumni dari Unismuh, menyampaikan pentingnya kegiatan literasi digital dengan menayangkan film “Laskar Pelangi”. Ia menegaskan bahwa film ini mengandung nilai-nilai motivasi dan semangat perjuangan dalam mengejar ilmu.

Pendapat serupa juga disampaikan oleh salah satu guru, Ruslan SPd yang menganggap bahwa pemutaran film seperti “Laskar Pelangi” dan film-film perjuangan lainnya sangat penting untuk diperkenalkan kepada anak-anak pada usia dini. Hal ini bertujuan untuk mendorong mereka dalam mengejar ilmu dan memahami betapa pentingnya ilmu pengetahuan dalam menjalani kehidupan di masa depan.

Selama pemutaran film dalam konteks literasi digital, semua murid mendapatkan pendampingan dari para guru SD Pattapang, yang meliputi Muhammad Askar, SPd., Rahmat Hidayat, SPd., Ramlan, SPd., Ruslan, SPd., serta Suharmia SPd. dan Baharuddin SAg.

Ketua Program Studi (Kaprodi) Magister Pendidikan Sosiologi, Kaharuddin, PhD menjelaskan bahwa literasi digital melalui film yang mengandung nilai-nilai pendidikan, pahlawan, sejarah, dan budaya harus diperkenalkan sejak dini kepada anak-anak.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!