KULONPROGO, MENARA62.COM — Sebanyak 70 mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta dan 12 Perguruan Tinggi (PT) melakukan pengabdian kepada masyarakat di Pantai Bugel, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Pengabdian masyarakat dimotori Biro Kemahasiswaan dan Alumni (BIMAWA) bekerja sama dengan Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) UAD, Ahad (19/12/2021).
Dijelaskan Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni UAD, Choirul Fajri, SIKom, MA, mahasiswa UAD ada 39 orang. Sedang 31 mahasiswa delegasi dari 12 PT yaitu Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Tadulako, Universitas Mulawarman, Universitas Nusa Cendana, Institut Kesehatan Medistra Lubuk Pakam, Universitas Andalas, Universitas Bina Bangsa Getsempena, Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Universitas Negeri Makassar, STMIK AMIK Riau, dan Universitas Halu Oleo.
Lebih lanjut Fajri mengatakan mahasiswa UAD yang mengikuti pengabdian masyarakat merupakan mahasiswa berprestasi. Mereka penerima beasiswa Bidikmisi 2018 dan 2019, beasiswa KIP Kuliah tahun 2020 dan 2021, finalis mahasiswa berprestasi tingkat universitas, serta pengurus organisasi mahasiswa.
“Kalian mahasiswa yang luar biasa, memiliki sikap peduli yang tinggi. Kegiatan ini adalah implementasi dari sikap kecendekiawanan, wujud rasa cinta Tanah Air. Jangan hanya berhenti disini. Jadikan gerakan ini sebagai gerakan nasional, setelah kembali lagi ke kampus kalian,” kata Fajri.
Pengabdian masyarakat ini dihadiri Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UAD Dr Gatot Sugiharto, SH, MH; Caraka Putra Bakti, MPd. Ketua Kegiatan Gerakan Nasional Bersih Pantai; Wakil Ketua Danang Sukantar, MPd. Selain itu, juga hadir Kepala Bidang Pembinaan Organisasi dan Prestasi Mahasiswa UAD, Kepala Bidang Pemberdayaan Nelayan Kecil dan Pengelolaan Ikan Dinas Kelautan dan Perikanan Kulonprogo, Wahid Purwosubiantoro, STP, MM, Kepala Bidang Destinasi Dinas Pariwisata Kulonprog, Muhammad Dju’aini, SSos, MM., serta Ketua Pengurus TPI Pantai Bugel, Panjatan, Kulonprogo.
Wahid Purwosubiyantoro mengapresiasi kepedulian dari UAD dan mahasiswa peserta kegiatan untuk turut serta menjaga kebersihan pantai di wilayah Kulonprogo khususnya Pantai Bugel. Ia mengharapkan pengabdian masyarakat dapat dilanjutkan dengan kegiatan-kegiatan sejenis, atapun kegiatan lainnya.
“Insyaallah akan memberikan dampak positif bagi Kulonprogo. Kami siap bekerja sama dan membuka seluas-luasnya untuk kegiatan berikutnya,” kata Wahid Purwosubiyantoro.
Sementara Muhammad Dju’aini berharap program ini tidak hanya berhenti disini saja, namun dapat dikembangkan ke berbagai daerah yang lain di Kulonprogo. Instansinya bersedia untuk diajak bekerja sama dalam program lainnya.
Kulonprogo, kata Dju’aini, mempunyai sekali destinasi wisata yang bisa dikerjasamakan untuk pengembangannya. “Pengelolaan yang baik, layanan yang baik, penataan yang baik diharapkan akan semakin banyak wisatawan yang tertarik untuk datang. Pasti akan berimbas pada meningkatnya pendapatan daerah untuk pembangunan, dan peningkatan penghasilan bagi masyarakat,” terang Dju’ aini.
