BLANGPIDIE, MENARA62.COM – Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Aceh, A. Malik Musa menghadiri dan membuka secara resmi musyawarah daerah (Musyda) Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang ke-4.
Kegiatan yang mengusung tema ‘Sinergisitas dalam persyarikatan, menuju umat berkemajuan’ ini digelar di Aula Mesjid At-Taqwa Muhammadiyah Blangpidie, Sabtu, (10/06/2023).
Dalam kesempatan itu, A. Malik Musa mengatakan Muhammadiyah Aceh saat ini sedang mengupayakan lahirnya Rumah Sakit Muhammadiyah. Upaya ke arah tersebut sedang dilakukan, seperti melobi Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Bank-bank syari’ah lainnya, termasuk bank Aceh.
“Saat ini Rumah Sakit Muhammadiyah Aceh sudah berada di peringkat enam dalam skala prioritas Pimpinan Pusat Muhammadiyah,” ujarnya yang disambut tepuk tangan dari para peserta Musyda yang hadir.
Menurutnya, untuk mendukung lahirnya Rumah Sakit Muhammadiyah Aceh, maka disetiap daerah harus ada klinik Muhammadiyah. Sehingga Rumah Sakit Muhammadiyah Aceh menjadi Rumah Sakit rujukan dari klinik-klinik Muhammadiyah di daerah.
“Kalau mau jadi ketua Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah di daerah kedepan, harus mampu melahirkan Klinik Muhammadiyah. Kalau tidak mampu ya kami minta maaf,” tambahnya dengan nada bercanda.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Penjabat (Pj) Bupati Abdya yang diwakili oleh Sekda, Salman Alfarisi mengatakan bahwa Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah sudah banyak memainkan peran penting terhadap pembangunan dan kesejahteraan umat.
“Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah tidak hanya berkontribusi pada bidang keagamaan, tetapi juga dalam bidang pendidikan, kesehatan dan sosial kemasyarakatan lainnya,” katanya.
Menurutnya, meskipun Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah sudah berbuat banyak di negara ini bahkan di kancah internasional, tapi para pengurus dan kadernya tetap harus bekerja keras dalam melaksanakan program sebagai organisasi pelopor pembaharuan dan modernisasi.
“Karena itu di Musda ke-4 ini kita harapkan dapat melahirkan pengurus yang memiliki gagasan dan program untuk kemaslahatan umat dan bangsa,” harapnya.
hadir dalam kegiatan pembukaan tersebut Sekda Abdya, Salman Alfarisi, Ketua ‘Aisyiyah Aceh, Ashraf, Kepala Kantor Kemenag Abdya, serta Forkopimkab lainnya.
