SOLO, MENARA62.COM — Hari Pertama Sekolah, Senin (17/7/2017) pagi, setelah menikmati libur panjang lebaran, para siswa, guru dan karyawan kembali ke sekolah saling halal bi halal ,bermaaf maafan dan mensosialisasikan program baru sekolah.
MPLS
Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang dilaksanakan di SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, dilaksanakan mulai tanggal 18-20 Juli 2017, dengan menitik beratkan Pendidik Karakter berbasis TIK.
Dalam acara pembukaan MPLS, Sri Sayekti menuturkan, peserta didik baru harus mengenal lingkungan di Sekolah dengan baik dengan mengajak berkeliling ke tempat-tempat / ruangan yang ada di Sekitar.
Ruang yang dikunjungi dan dikenalkan yaitu : UKS, Perpustakaan, Kantin, Tata Usaha, BUMS / Koperasi, Aula Sekolah, Ruang Musik, Ruang Karawitan, Ruang Laboratorium MIPA, ruang komputer, ruang Musholla, dan mengenalkan ruang kelas diatasnya. Kemudian Peserta Didik dikenalkan dengan Tata Tertib Sekolah untuk memotivasi anak berlaku disiplin. Peserta didik juga dikenalkan dengan ketertiban saat upacara bendera. Selain itu, yang tak kalah penting diingatkan harus selalu bersikap baik terhadap teman dan Bapak /Ibu Guru saat-saat disekolah.
Hari kedua tanggal 19 Juli 2017 Peserta didik di SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta dikenalkan dengan Materi Islami Kemuhammadiyahan, dengan mengajak anak-anak untuk mengenali huruf hijaiyah dan tahu materi Kemuhammadiyahan sendiri. Dan berikutnya Peserta Didik diajak untuk mendengarkan dongeng dari Kak Bonie, tentang anaknya yang berani bersekolah/mandiri tanpa ditunggu dan menangis.
Pendidikan Karakter
Sementara itu, Humas SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Jatmiko mengungkapkan, pada tahun ajaran 2017/2018 ini, SD Muh 1 Ketelan Surakarta melaksanakan amanah Direktur Sekolah Dasar Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai sekolah dasar Piloting Program Penguatan pendidikan karakter (PPK) tahap 2 regional 2 tahun 2016, dan Kepala pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan, sebagai sekolah model pembelajaran inovatif berbasis TIK dengan memanfaatkan rumah belajar tahun 2016.
