33.3 C
Jakarta

Massa AMAR Geruduk Gedung KPK; Cakada Riau 2024 Terbebas Dari Koruptor

Baca Juga:

JAKARTA,MENARA62.COM – Koordinator Aksi Aliansi Muda Riau (AMAR), Nofer menyampaikan tuntutan kepada KPK agar periksa  dan  tangkap semua calon kepala daerah di Riau (calon  gubernur/wakil gubernur, calon  bupati/wakil bupati dan calon walikota/wakil walikota) yang terlibat kasus korupsi dan  punya  masalah hukum di Jakarta, Selasa (3/9/24).

Nofer juga menegaskan usut dugaan kasus korupsi di BUMD Riau (PT. SPR Langgak) yang  saat ini sudah masuk dalam  penyidikan, yang  melibatkan mantan  Gubernur Riau, Syamsuar.

“Audit hasil PI 10% migas yg masuk ke Riau” ungkap Nofer sekaligus meminta kepada KPK   dan pihak penegak hukum tidak tebang pilih dalam menuntaskan kasus korupsi di Riau.

Nofer berorasi di depan KPK sejatinya Indonesia maju menjadi cita-cita dari bangsa Indonesia. Indonesia maju dari bidang pemerintahan yang bersih. Pemerintahan yang bebas dari korupsi memiliki kerja yang transfaran dan akuntabel. Menuju pemerintahan yang bersih dimulai dari kapasitas bulding kepemimpinan yang jujur dan bersih. Membangun daerah yang maju  dan modern.

“Persoalan yang ada dipemerintah di riau dimulai dari tata kelola pemerintah yang tidak bersih, terjadi kompromi kekuasaan oleh kepala daerah dengan koleganya sehingga menjadikan daerah tidak maju dan banyak keuangan negara di Riau bocor dan tidak dapat dipertanggung jawabkan,” ungkap Nofer yang juga mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Lanjut Nofer,  oleh  sebab itu  kami  dari  Aliansi Muda  Riau  (AMAR) menjelang  pemilihan   kepala  daerah  serentak  2024   akan   terus  mengawal  dan memberikan masukan kepada pihak  yang  berwenang agar  menuntaskan persoalan kasus korupsi  dan  hukum  di Riau, sehingga kepala  daerah di Riau yang  terpilih  nanti harus betul-betul bersih  dan  terbebas dari hukum  dan  kasus korupsi.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!