BALIKPAPAN, MENARA62.COM – Hampir sebulan kegiatan respon bencana gempa di Mamuju Sulawesi Barat dan banjir bandang Kalimantan Selatan dilakukan Muhammadiyah Kalimantan Timur. Lebih dari 100 relawan dikirim menuju Hantakan Kalsel dan Mamuju Sulbar. Bukan sekedar mengirim relawan, donasi kemanusiaan pun digalang internal Muhammadiyah Kaltim melalui donasi perorangan maupun Amal Usaha Muhammadiyah yang ada.
Respon bencana di dua lokasi serta penggalangan donasi yang dilakukan Muhammadiyah Kaltim mendapat simpati dari beberapa elemen masyarakat yang kemudian mengamanahkan donasi melalui Muhammadiyah.
Asosiasi Media Sosial Indonesia (ASMINDO) diantara elemen masyarakat yang mempercayakan donasi kemanusiaan yang digalang untuk diteruskan ke penyintas melalui Muhammadiyah. Penyerahan Bantuan Donasi Gempa Sulbar dan Banjir Kalsel dari ASMINDO sebesar lima puluh tiga juta tiga ratus sembilan puluh ribu rupiah (Rp 53.390.000,00) diserahkan oleh ketua Mas Andre dan diterima bendahara Pos Koordinasi (Poskor) Muhammadiyah Disaster Management Center Balikpapan Khairil Anwar Diny beberapa waktu yang lalu (5/2).
Di hari yang sama menyusul kemudian amanah dari Rumah Sakit Balikpapan Baru senilai sembilan juta tujuh ratus tujuh puluh lima ribu rupiah (Rp 9.775.000,00) diserahkan langsung direktur RS Balikpapan Baru dr. Wahid dan diterima bendahara poskor Muhammadiyah.
Chairil Anwar Diny selaku bendahara Poskor Muhamamdiyah mengatakan, ” Donasi kemanusiaan yang digalang Muhammadiyah Kaltim diperuntukkan untuk dua lokasi yaitu respon bencana di Mamuju Sulbar dan Banjir Bandang Kalsel dengan fokus lokasi Hantakan Hulu Sungai Tengah.”
“Prioritas respon bencana di Kalsel diprogramkan sampai bulan Ramadan dengan target donasi Rp 500.000.000,00 untuk menyelesaikan program berupa pengiriman relawan, dapur umum, merehab beberapa rumah dan membuat contoh hunian tumbuh dengan kriteria khusus, program layanan kesehatan, psikososial dan mubaligh hijrah Ramadan serta rehab rumah ibadah,” imbuh Chairil.
Sementara ditempat yang sama koordinator lapangan yang sekaligus sekretaris Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) Kaltim Iwan Sulistiya menambahkan, sampai dengan saat ini (11/2) Muhammadiyah Kaltim telah mengirim 120 relawan dari rencana 200 relawan yang bergelombang semenjak masa tanggap darurat sampai dengan masa pemulihan saat ini.
Uzni gumbira