25.6 C
Jakarta

MDMC dan Lazismu Sleman Salurkan Sedekah Air Bersih untuk Warga Lereng Merapi di Cangkringan

Baca Juga:

SLEMAN, MENARA62.COM – PDM Sleman melalui MDMC/LPB PDM Sleman melakukan respon cepat terkait banjir lahar dingin Gunung Merapi  pada Desember 2021 lalu, yang mengakibatkan putusnya pipa saluran air bersih kali Bebeng yang menjadi penyuplai kebutuhan air bersih untuk tiga kalurahan di Kapanewon Cangkringan. Akibat putusnya pipa air bersih tersebut hingga saat ini 2650 jiwa membutuhkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari di 3 kalurahan khususnya kalurahan Glagaharjo mengalami krisis air bersih.

Pemkab Sleman sudah menerjunkan 3 armada tangki air bersih untuk mencukupi kebutuhan penduduk, namun dirasa belum bisa memenuhi kebutuhan 8 dusun yang paling terdampak akibat putusnya pipa saluran air.

PDM Sleman menerjunkan Tim MDMC langsung merespon kejadian ini dan telah mengirimkan 3 buat Water Tank yang langsung ditempatkan di 3 dusun di wilayah tersebut. MDMC Sleman juga telah berkordinasi dengan TRC BPBD Sleman dan berkomitmen membantu pemerintah kab. Sleman dalam memberikan bantuan air bersih untuk kebutuhan penduduk di kalurahan Glaharjo.

MDMC Sleman akan menyiapkan beberapa 4 torn water tank dan 1 unit armada tangki untuk membantu droping air bersih. Kebutuhan water tank di wilayah terdampak diperkirakan mencapai 38 unit, sementara dilokasi baru 28 unit yang sudah di sebar di masing-masing RT.

Sedekah air Bersih Untuk Warga lereng Merapi

Ndan Supri Korlap kegiatan acara dari LPB Cangkringan  ketika ditemui pada Ahad 12 Desember 2021 di Cangkringan menyampaikan apresiasi kepada Muhammadiyah via MDMC Daerah Sleman yang telah merespon cepat permasalahan air bersih paska rusaknya pipa air yg dihantam banjir lahir dingin terutama di kalurahan Glagah harjo Cangkringan.

Assessment kondisi di lapangan saat ini masih dibutuhkan water tank untuk menyediakan air bersih di beberapa titik yang belum tersedia. Setelah berkoordinasi dengan PDM dan Lazismu PDM dan Cabang maka dilakukan penggalangan bantuan dilanjutkan dengan mengaktifkan pos layanan Cangkringan serta kegiatan droping air bersih dengan pick up dan tanki air untuk dusun Singlar, Ngancar dan Jetis Sumur, Kali Tengah Kidul.

Dari data donatur yang masuk antara lain dari LazisMu Prambanan 10 tangki, KLL Lazismu SMK M Pakem 5 tanki, Lazismu Depok 15 tanki, Lazismu MBS 10 tanki, Pakem 10, PCM Cangkringan 10 tanki dan PKU Gamping Torn 2000 liter dan air 1 tenki dan lain-lain.

Bantuan air bersih untuk warga

“Harapannya droping air bersih ini bisa membantu kebutuhan air warga Cangkringan sambil menunggu perbaikan saluran air bersih yang terdampak lahar dingin Merapi oleh Pemda Sleman dan sebagaimana instruksi dari MDMC PP yang meminta agar relawan Muhammadiyah melakukan aktivitas pemantauan di wilayah masing-masing dan berkoordinasi dengan pemangku kebijakan dalam menghadapi hidrometeorologi atau ancaman bencana lainnya. Jangan sampai kewaspadaan berkurang sehingga fase siaga darurat terlewatkan,” jelas MF Yakhsya dan Harjanto Jeto dari LPB Sleman kepada Arief Hartanto Menara62.com.

Partisipasi peduli krisis air bersih untuk warga Cangkringan bisa melalui No. Rekening BPD DIY Cab. Sleman  005.221.029755  a.n  Lembaga Penanggulangan Bencana PDM Sleman   Contact person bendahara  Sumarah S.Pd   085878933146

 

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!