JAKARTA, MENARA62.COM – Menutup tahun 2020, Adara Relief International (Adara) akan menggelar kegiatan Family Festival 2 Extraordinary bertajuk “Tak Ada Yang Ditinggalkan dan Terlupakan”. Kegiatan pengisi liburan akhir tahun bertema keluarga ini merupakan yang kedua kalinya setelah sukses diselenggarakan di tahun 2019 lalu.
Meski di tengah pandemi COVID-19, Adara tetap berkomitmen untuk menghadirkan kegiatan pengisi liburan yang bermakna bagi keluarga Indonesia. Hal yang menjadikan Family Festival kali ini menjadi berbeda (extraordinary) adalah karena rangkaian acara demi acara dapat dinikmati oleh masyarakat secara daring dalam sepekan pada 21-27 Desember 2020.
Acara yang digelar selama sepekan ini menghadirkan beragam topik yang dapat disaksikan bersama seluruh keluarga. Di hari pertama, acara akan dibuka dengan Pesan untuk Keluarga Indonesia bertema “Merekatkan Kembali yang Pernah Retak” oleh Ustadz Bendri Jaisyurrahman dan juga inspirasi dari keluarga Syekh Ahed Abul ‘Atha, asal Gaza Palestina dalam bincang keluarga.
Putra-putri keluarga Indonesia juga akan dimanjakan dengan Duet Berkisah dan Permainan Sulap bersama Kak Nia, Kak Imam, Dara & Daru, di hari kedua. Selain itu, berbagai lomba seperti lomba cover lagu “Palestinaku Sayang” dan “Atuna Tufuli”, lomba Kreasi Kencleng untuk Palestina, lomba video Ngobrol Bareng Keluarga, lomba pidato bahasa Arab dan bahasa Inggris, serta parade mewarnai Masjid Al Aqsa juga bisa diikuti oleh seluruh keluarga baik ayah, ibu, maupun anak-anak.
Dalam pemaparannya tentang tema Family Fest 2 ini, Ketua Adara, Sri Vira Chandra (Vira) mengatakan, tema yang kita usung dimaksudkan untuk lebih memaknai arti penting keluarga.
“Keluarga ada karena ikatan darah, namun tentunya perlu ada saling peduli dan menyayangi antaranggota keluarga. Sikap menyayangi sesama serta kepedulian kepada siapa pun yang membutuhkan mengantarkan kita pada arti keluarga yang lebih luas lagi. Dengan demikian, tak perlu ada lagi yang takut ditinggalkan atau terlupakan,” kata Sri Vira dalam siaran persnya, Kamis (17/12/2020).
Menurutnya ujian berat yang harus dihadapi oleh keluarga-keluarga Indonesia karena pandemi saat ini membawa banyak pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik. Banyak nyawa terenggut akibat virus mematikan ini. Memaksa keluarga-keluarga terpisah oleh maut dalam sekejap. Seperti yang dialami Suci Oktari, istri seorang dokter yang menjadi salah satu korban wafat karena COVID-19. Di hari ketiga rangkaian Family Fest 2 Extraordinary, Suci Oktari akan berbagi kisah mengenai Dark Story of Family yang harus ia hadapi dan tentunya hikmah apa yang akan dibagi untuk para peserta yang akan hadir.
Dark Story of Family karena pandemi di Indonesia tentunya dialami oleh Suci-Suci lainnya dan sungguh menjadi rangkaian cerita kelam yang dialami keluarga-keluarga Indonesia. Namun nun jauh di Palestina sana, sejak puluhan tahun lamanya cerita kelam ini telah dialami oleh banyak keluarga. Akibat virus penjajahan Zionis Israel. Untuk itu, di sesi Dark Story of Family, Adara juga menghadirkan kisah dari Hanin Zourba, perempuan Al Quds, istri yang terpisah 15 tahun dari suaminya karena ditawan Israel. Ia akan membagikan cerita beratnya melewati hari demi hari dalam sebuah penantian panjang.
Selain kisah-kisah sarat makna, semarak Family Fest 2 Extraordinary juga akan terus berlanjut dengan kehadiran Abdur Arsyad, seorang komika kenamaan Indonesia, Abdul al Shannti Rapper Cilik asal Gaza, dan Baraa Masoud dari Palestina yang dikenal dengan suara emasnya serta tak ketinggalan penampilan duo penyanyi OST film keluarga produksi Adara “Rejeki Gak Akan Kabur”, Nia dan Gusfari.
Bagi yang tertarik berdonasi lewat membeli barang-barang yang akan dilelang, setiap harinya akan ada berbagai barang lelang antara lain, lukisan sulam pita karya Eva dan Remi, dua perempuan pencinta Palestina dari Masjid Raya Bani Umar dan juga lelang produk kriya & fashion Islamic Geometric Design dari SylvieRomy MathArt+Design bersama Sylvie Arizkiany Salim serta berbagai barang lelang lainnya.
Acara Meet and Greet secara virtual bersama para pemain film ‘Rezeki Gak Akan Kabur’ juga akan digelar pada 24 Desember 2020. Film yang dibintangi oleh Mario Irwinsyah, Icha Anisa, dan Alifa Lubis mengangkat cerita keluarga yang menarik. Tentang tiga saudara yang kebingungan setelah kaya mendadak karena warisan tak terduga dari orang tuanya.
Di puncak acara Family Fest 2 Extraordinary pada 25 – 27 Desember 2020, Film ‘Rejeki Gak Akan Kabur’ akan diputar secara eksklusif melalui tayangan virtual dengan 3 (tiga) pilihan waktu tiap harinya, yaitu pukul 10.00, 13.30, dan 20.00 WIB.
Tiket nonton film ‘Rezeki Gak Akan Kabur’ dapat diperoleh dengan minimal donasi Rp20.000 bagi pelajar, Rp50.000 untuk umum, dan Rp100.000 untuk keluarga.
Ketua Panitia Family Festival 2 Extraordinary, Ana Rachmawati mengajak seluruh keluarga Indonesia untuk berpartisipasi meramaikan acara Family Festival 2 Extraordinary ini dengan mengikuti lomba-lomba yag diadakan dan seluruh rangkaian acara menarik tiap harinya.
Melalui acara ini, Adara berharap keluarga-keluarga Indonesia dapat terhibur dan lebih menyayangi keluarga serta lebih peduli lagi kepada sesama yang membutuhkan terutama kepada bangsa Palestina yang hingga kini masih terjajah dan harus mengalami banyak hal pahit akibat kekerasan zionis Israel.
Ikuti media sosial Adara Relief atau kunjungi https://linktr.ee/adararelief untuk info lebih lanjut seputar Family Festival 2 Extraordinary.
