33.4 C
Jakarta

Merancang Ulang Strategi Bisnis di Tengah Pandemi Bersama Surveyor Indonesia

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM – Pandemi Covid-19 yang melanda dunia lebih dari 19 bulan telah membuat aktivitas masyarakat lumpuh dan ini berimbas pada resesi ekonomi dihampir semua negara. Berbagai strategi perang melawan Covid-19 telah dilakukan mulai dari lockdown, hingga vaksinasi massal. Namun nyatanya, hingga kini Covid-19 tak kunjung jinak. Bahkan penyakit yang bermula dari kota Wuhan China tersebut terus bermutasi dengan bermunculannya varian-varian baru yang memiliki tingkat penularan lebih tinggi.

Kelelahan berperang melawan Covid-19, mendorong sejumlah negara mengambil kebijakan untuk berdamai dengan Corona, sebut saja Singapura. Negara tersebut saat ini sedang menyusun panduan hidup berdampingan dengan virus Corona. Bahkan Singapura terus mengkaji rencana menurunkan status pandemi Covid-19 menjadi endemik seperti influenza dan penyakit menular lainnya, dengan tujuan agar warganya bisa kembali beraktivitas dan berwisata tanpa aturan lockdown serta karantina

Selain Singapura, ada negara Amerika Serikat, Inggris, China dan Australia. Negara-negara tersebut mulai membebaskan warganya dari kewajiban mengenakan masker dan secara bertahap mencabut larangan berkumpul. Tujuannya untuk mencegah resesi ekonomi semakin parah.

Bagaimana dengan Indonesia? Sejatinya new normal yang banyak digaungkan oleh pemerintah sejak akhir 2020 adalah bagian dari model kehidupan yang mencoba berdamai dengan virus Corona. Meski di tengah kampanye new normal Indonesia harus menghadapi kenyataan pahit dengan serangan Covid-19 gelombang kedua yang mengakibatkan meroketnya kasus Covid-19 sejak akhir Juni 2021 lalu.

Donny M Shalahuddin, pendiri Komunitas Dokter Keluarga menyebutkan faktor utama penyebaran mutasi virus Corona ini adalah pergerakan manusia tanpa memperhatikan protokol kesehatan. “Jadi kombinasi pergerakan manusia dengan varian baru menyebabkan kasus Covid-19 di Indonesia meningkat dengan angka kematian yang sangat signifikan,” jelas Donny M Shalahuddin pada webinar bertajuk Tetap Sehat dan Selamat, Hadapi Gelombang Kedua Covid-19 yang digelar BUMN Holding Jasa Survei, awal Juli 2021.

Meski terjadi kenaikan kasus yang kemudian berimbas pada pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat untuk Jawa dan Bali, strategi kehidupan new normal harus terus dilanjutkan. New normal hingga kini dinilai masih menjadi pilihan yang paling bijak dan tepat di tengah ancaman resesi ekonomi yang semakin parah. New normal memungkinkan penanganan dampak pandemi dari sisi kesehatan dapat disandingkan dengan upaya menangani dampak ekonomi secara harmonis.

Tetapi tentu saja new normal akan meningkatkan kemungkinan terjadinya kontak sosial lebih intensif. Oleh karena itu, untuk menjaga pandemi tetap terkendali dalam fase normal baru, kesiapan sektor ekonomi dan publik dalam menerapkan protokol kesehatan yang baik, benar, dan mampu memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat menjadi sangat penting.

Surveyor Indonesia terapkan langkah strategis penangulangan pandemi Covid-19 salah satunya menerapkan protokol kesehatan di area kantor Surveyor Indonesia (ist/facebook)

Untuk memastikan kesiapan sektor ekonomi dan sektor publik dalam menerapkan protokol kesehatan, kegiatan survei yang mengacu pada parameter yang sudah terstandar harus ditegakkan oleh pengelola perusahaan, lembaga, instansi atau pengelola sektor publik. Inilah yang kemudian menjadi konsen dari PT Surveyor Indonesia pada era pandemi Covid-19. Berkolaborasi dengan Bureau Veritas (BV), PT Surveyor Indonesia (Persero) terus konsisten dalam mendukung kegiatan ekonomi, sosial dan pendidikan untuk dapat mulai beroperasi kembali di tengah pandemi melalui strategi Restart Your Business with SIBV. Strategi ini ditawarkan oleh PT Surveyor Indonesia – Bureau Veritas (SIBV) bagi perusahaan, instansi, lembaga atau pengelola ruang publik yang akan beroperasi kembali di tengah pandemi dengan menjajaki segala potensi melalui analisis survei lapangan.

Restart Your Business with SIBV adalah serangkaian solusi memenuhi kebutuhan sektor ekonomi atas kesiapan mereka beroperasi kembali untuk publik yang diadaptasikan dengan kondisi new normal melalui identifikasi potensi risiko-risiko publik yang spesifik sesuai dengan wilayah tinggal dan kerja konsumen yang dilakukan oleh para ahli yang memahami praktik-praktik kesehatan, kebersihan, dan keamanan yang baik. Sehingga perusahaan, instansi, lembaga atau pengelola ruang publik dapat memastikan bahwa langkah-langkah perlindungan dalam kondisi new normal sudah ditetapkan dan diterapkan sebaik-baiknya secara transparan.

Mengutip laman ptsi.co.id, Restart Your Business with SIBV ini dapat digunakan oleh berbagai lini bisnis konsumen seperti perhotelan, perbankan, perbelanjaan, restoran, retail, dan bisnis hiburan, sektor privat seperti konstruksi, gedung korporat, dan kawasan industry; serta sektor publik seperti fasilitas transportasi massal, gedung sekolah, ruang publik, dan sarana olahraga. Melalui Restart Your Business with SIBV, Surveyor Indonesia ingin berkontribusi menghadirkan serangkaian solusi bagi pelaku industri untuk memenuhi kebutuhan sektor ekonomi sebelum kembali beroperasi untuk publik dalam kondisi new normal tersebut.

Dalam strategi Restart Your Business, PT Surveyor Indonesia (Persero) dan Bureau Veritas (BV) akan memastikan penerapan perlindungan dan kesiapan terhadap Covid-19. Layanan ini didukung oleh proses yang sepenuhnya digital dimana audit lapangan maupun jarak jauh (remote audit) dapat dikerjakan oleh auditor dengan menggunakan software yang sesuai untuk keperluan tersebut.

Produk ini menyediakan jasa audit dan sertifikasi yang memungkinkan pelaku industri untuk segera memulai kembali bisnis dengan cepat dalam kondisi kenormalan baru, dengan kondisi kesehatan, kebersihan, dan keamanan yang layak. Produk ini, berfokus pada tiga hal, yakni jaminan pada konsumen, pendekatan konsisten disemua lini bisnis pengguna, kondisi kerja yang aman, dan memungkinkan pelaku industri untuk mengikuti peraturan wilayah yang berlaku.

Co-Branding SafeGuard Label SIBV

Sebagai bagian dari layanan Restart Your Business with SIBV, Surveyor Indonesia menggandeng Bureau Veritas telah melakukan co-branding SafeGuard Label yang telah mengacu pada parameter yang disusun oleh ahli dan auditor kantor pusat BV, international best practices, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), regulasi Kementerian Kesehatan, Kementerian Perhubungan, dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Layanan sertifikasi atau atestasi bagi perusahaan ataupun insitusi layanan publik ini ditujukan untuk meningkatkan rasa aman bagi masyarakat sehingga roda perekonomian kembali bergerak.

SafeGuard Label SIBV, simbol kesiapan bisnis di era kenormalan baru (ist/facebookPTSI)

SafeGuard Label SIBV adalah penilaian/audit atas penerapan protokol pencegahan dan  penanganan Covid-19 yang memenuhi kriteria kesehatan, keselamatan, dan kebersihan yang layak pada suatu lokasi. Jasa layanan ini akan membantu perusahaan fokus menjaga bisnisnya di tengah pandemi, seperti recovering revenue, membangun kembali operasional, reorganisasi, dan mengakselerasi digitaliasi.

Perusahaan atau instansi yang berhasil lulus audit akan ditandai dengan pemberian SIBV SafeGuard Label. Lewat layanan ini, Surveyor Indonesia dan BV melalui kantor perwakilan BV Indonesia akan memastikan kesiapan perusahaan dalam menerapkan protokol pencegahan dan penanganan pandemi Covid-19. Sertifikasi ini berlaku selama enam bulan, dan bisa diperpanjang setelah dilakukan audit ulang.

Didi B Tedjosumirat, selaku Direktur PT Bureau Veritas Indonesia dalam Webinar Restart Your Business with SIBV and Embrace the New Normal yang digelar pada Selasa, 9 Juni 2020 menyebutkan sertifikasi ini sudah diberikan kepada beberapa institusi di dalam dan luar negeri. “Masyarakat dapat mengecek instansi-instansi yang sudah terverifikasi dan mendapat SIBV SafeGuard Label secara online,” katanya.

Sepanjang 2020, SIBV telah mengaudit dan menyerahkan SafeGuard Label di antaranya untuk Kompleks Gedung Kementerian BUMN, Kejaksaan Agung, PT Kereta Api Indonesia (Persero), Perum Bulog, Kompleks Wisata milik Perum Jasa Tirta, PT Jamkrindo, dan PT Dahana (Persero). Menyusul kemudian pada 2021 Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) serta PT Pegadaian (Persero) dengan 642 kantor cabangnya.

Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi, Agustina Arumsari mengatakan SafeGuard Label SIBV merupakan sebuah sinergi yang sangat baik antara BPKP, PT Surveyor Indonesia, dan Bureau Veritas. “Kami dari BPKP terus berkomtimen menjaga dan meningkatkan hasil rekomendasi SIBV untuk kepentingan seluruh pegawai di BPKP, dan juga masyarakat luas,” ujar Agustina Arumsari mengutip laman BPKP.

Sebagai bagian dari program tanggungjawab sosial dan lingkungan sekaligus perwujudan komitmen bersama untuk menyediakan ruang-ruang publik yang mampu menghadirkan rasa aman bagi para penggunanya, Surveyor Indonesia belum lama ini juga telah menyerahkan atestasi SafeGuard Label SIBV kepada pengelola Pura Aditya Jaya Rawamangun, Jakarta Timur.

“Kami ucapkan terima kasih kepada PT Surveyor Indonesia yang telah membantu kami memberikan rasa aman bagi kami untuk melaksanakan ibadah,” ujar Nyoman Sucahya, pengelola Pura Aditya Jaya mengutip laman ptsi.co.id.

Atestasi SafeGuard Label SIBV itu sendiri diberikan kepada pengelola Pura Aditya Jaya secara cuma-cuma atau gratis.

Didi B Tedjosumirat berharap kerjasama yang baik antara Surveyor Indonesia dengan Bureau Veritas, layanan SafeGuard Label SIBV dapat terus memberikan rasa aman dan nyaman bagi lebih banyak masyarakat dilebih banyak wilayah di Indonesia. Dengan demikian aktivitas publik dan ekonomi dapat kembali dijalankan tanpa rasa khawatir di tengah situasi pandemi.

Solusi Tepat Masa Pandemi

Direktur Utama PT Surveyor Indonesia, Haris Witjaksono menyebutkan penyebaran virus Corona fase atau gelombang kedua saat ini terasa berbeda dari gelombang pertama. “Lebih banyak korban dan berlangsung sangat cepat, berbeda dengan awal pandemi,” katanya saat memberikan sambutan pada webinar bertajuk Tetap Sehat dan Selamat, Hadapi Gelombang Kedua Covid-19, yang digelar BUMN Holding Jasa Survei pada awal Juli 2021.

Karena itu Surveyor Indonesia terus mencoba mengingatkan semua pihak untuk tetap menerapkan protokol kesehatan walaupun telah melaksanakan vaksinasi.

Lebih lanjut Haris mengatakan Surveyor Indonesia terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggannya di tengah pandemi Covid-19. Karena itu Surveyor Indonesia senantiasa berusaha memberikan nilai tambah dengan menyediakan solusi total, layanan yang khas dan tepat, berstandar inernasional serta berbasis pada integristas, inovasi dan teknologi.

Tim Surveyor Indonesia saat inspeksi kilang minyak milik PT Pertamina (ist/facebook PTSI)

“Surveyor Indonesia memiliki dukungan sumber daya manusia yang mumpuni. Setiap sumber daya yang bekerja di Surveyor Indonesia, memiliki pengalaman dan kompetensi fungsional yang kuat untuk dapat memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan,” jelas Haris.

Diakui pengalaman Surveyor Indonesia sebagai perusahaan pemberi jaminan kepastian yang tidak memihak dalam setiap transaksi (independent assurance), menjadi kekuatan utama yang didukung oleh sumber daya manusia yang memiliki pengalaman dan kompetensi yang kuat dalam memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggannya.

Adapun layanan independent assurance Surveyor Indonesia difokuskan pada empat sektor yaitu sektor migas dan sistem pembangkit, sektor penguatan institusi kelembagaan, sektor mineral dan batubara serta sektor infrastruktur. “Kegiatan yang kami lakukan mencakup survei, inspeksi, verifikasi/validasi, konsultansi dan sertifikasi,” jelasnya.

Melalui pengalaman diberbagai bidang, Surveyor Indonesia telah membangun pengetahuan luas dalam proses bisnis yang membuat perusahaan berplat merah tersebut mampu memberikan pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan khusus dari pengguna jasa.

“Kami terus melakukan inovasi jasa-jasa baru dengan dukungan teknologi sehingga memberi nilai tambah kepada pelanggan. Jasa-jasa inovatif ini mempunyai manfaat yang sesuai dan memberi kontribusi yang strategis bagi kepentingan nasional dalam jangka panjang,” lanjutnya.

Dengan senantiasa menciptakan iklim kerja yang kondusif, Surveyor Indonesia juga terus berusaha mendorong peningkatan kompetensi, profesionalisme, inovasi, dan pengembangan karir untuk meraih peningkatan kinerja perusahaan dan kemajuan yang berkesinambungan.

“Kami telah banyak mengembangkan dan memberikan berbagai jasa survei, inspeksi, verifikasi dan konsultasi kepada pelanggan-pelanggan kami, baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, Badan Usaha Milik Negara, dan perusahaan-perusahaan swasta,” tutup Haris.

Deklarasi gerakan AKHLAK PT Surveyor Indonesia sebagai salah satu BUMN (ist/ptsi.co.id)

Kehadiran Surveyor Indonesia sebagai perusahaan yang bergerak di bidang survei, inspeksi, verifikasi dan konsultasi sangat penting mengingat melalui survei sebuah perusahaan, organisasi, instansi atau lembaga dapat mengetahui kebutuhan, kepuasan dan keinginan pelanggan terhadap perusahaan, instansi atau lembaga maupun organisasi. Survei yang dilakukan secara komprehensif baik melalui wawancara langsung atau dengan kuesioner secara online maupun offline dapat memberikan informasi terbaru yang bermanfaat bagi kemajuan sebuah perusahaan. (kurniawati)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!