24.5 C
Jakarta

Milad II Pesmadina, Begini Harapan Pimpinan Unismuh Makassar

Baca Juga:

MAKASSAR, MENARA62.COM — Pesantren Mahasiswa KH Djamaluddin Amien (Pesmadina) Unismuh Makassar menggelar perayaan milad ke-II di Pelataran Pesmadina Unismuh, Rabu, (1/2/2023).

Kegiatan ini mengangkat tema “Penguatan Potensi Kader Wujudkan Pesmadina sebagai Center of Excellence”.

Ketua Tim Konsorsium Sitti Chaerani Djaya dalam sambutannya menyampaikan, milad ini sesungguhnya bukan yang kedua tahun.

Namun jika berbicara sejarah, tahun ini merupakan milad yang kedua sejak berubah nama dari Asrama Mahasiswa KH Djamaluddin Amien (Asmadina) menjadi Pesmadina yang berdiri pada tahun 2009 silam.

Kemudian, 1 Februari 2021, asmadina ini berubah nama menjadi pesmadina.

“Ini milad yang kedua setelah adanya perubahan nama, dari Asmadina menjadi menjadi Pesmadina,” ucapnya dalam sambutannya.

Dia berharap agar ada warna baru yang bisa melekat setelah perubahan nama ini.

“Tentu banyak hal termasuk hal-hal sepele,” tambahnya.

Sementara itu, Wakil Rektor IV Makassar Dr Mawardi Pewangi menekankan pentingnya disiplin waktu.

“Sering kita contohkan, disiplin waktu, beraktivitas. Kalau orang ulama dulu, salat dengan tertib. Mulai dari berdiri, ruku dan sujud,” ucapnya.

Lebih jauh kata Mawardi, pentingnya mengimplementasikan ilmu pengetahuan yang telah didapatkan.

“Jadi kita pahami, kemudian kita amalkan, kemudian menjadi kepribadian kita dalam kehidupan kita ini,” tambah Mawardi.

Terakhir, Ketua Asosiasi Pengelola Asrama Mahasiswa (ASLAMA) Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA), Dr. Irwan Baadilla yang hadir secara virtual menyampaikan, Pesmadina Unismuh Makassar merupakan salah satu pesantren yang bergabung dalam ASLAMA PTMA.

Bahkan dia memberikan pujian kepada Pesmadina Unismuh karena pengelolaannya patut dicontoh.

“Pesmadina Unismuh Makassar menjadi model dan contoh bagaimana pengelolaanya untuk yang lain,” ungkap Irwan Baadilla.

Dia berharap agar melalui milad yang kedua ini, prestasi Pesmadina Unismuh terus meningkat.

“Semoga dukungan dan kontribusi pimpinan Pesmadina terus meningkat. Sehingga Pesmadina dapat tetap menjadi pesantren mahasiswa PTMA Indonesia yang patut dicontoh,” pungkasnya.

Kegiatan ini diwarnai dengan pengumuman pemenang lomba. Mulai dari kaligrafi, nasyid, ceramah, hingga kebersihan.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!