SOLO, MENARA62.COM — Milad kee-18 SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo, Jawa Tengah, diramaikan dengan peluncuran tiga buku karya guru. Resepsi milad digelar di ballroom hotel Sahid Jaya Solo, Sabtu (24/2/2018).
Tiga buku karya guru yang diluncurkan, yaitu buku dengan judul “Berguru pada Murid”, yang merupakan ontologi kumpulan tulisan guru. Kedua, “Dendang Surga” karya Haryadi, dan buku “Berani Memulai” karya Andi Arfianto.
Ketiga buku tersebut merupakan hasil refleksi para guru dari pengalaman sehari-hari mereka berinteraksi dengan murid. Buku tersebut diluncurkan secara bersama oleh Tridjono, ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta, Budi Paryono, Kepala UPT Pendidikan Kecamatan Laweyan, dan Titik Sayekti, Pengawas Gugus 1 UPT Pendidikan Kecamatan Laweyan.
Resepsi ini juga diisi talk show dengan tema “Bijak dan Cerdas dalam Berinternet Sehat pada Anak” yang menjadi sesi kedua. Narasumber dalam talk show ini adalah Susatyo Yuwono, dosen Fakultas Psikologi UMS, Nur Silaturrahmi, dosen Ma’had Abu Bakar putri, Andri Rosandri, relawan TIK Jawa Tengah, dan moderator dokter Andri Putranto.
Talk show berlangsung dinamis karena banyak pertanyaan terkait permasalahan sehari-hari dalam menghadapi kecenderungan anak-anak dalam penggunaan gadget.
Nur Silaturrohmah, menyampaikan pentingnya sikap keterbukaan dalam keluarga. “Sikap muraqabatullah, merasa selalu diawasi oleh Allah harus selalu ditanamkan dan dipupuk dalam keluarga,” ujarnya.
Sedangkan Susatyo Yuwono, lebih menekankan pentingnya bertutur dan berpikir positif terhadap anak. “Perlu ada kesepakatan bersama dalam keluarga tentang penggunaan gadget dalam keluarga, selain itu orang tua juga harus komitmen dengan kesepakatan tersebut,” ujarnya.
Nur Salam, selaku kepala SD Muhammadiyah PK Kottabarat menyatakan, resepsi milad ini merupakan puncak dari rangkaian kegiatan yang sudah berlangsung sebelumnya. “Pekan kemarin kami mengadakan gerakan wakaf buku yang akan disalurkan kepada daerah-daerah yang membutuhkan,” ujarnya.