JAKARTA, MENARA62.COM– Mengantisipasi kemacetan, pemudik dari Jakarta diimbau membawa perbekalan makanan. Sebab pada saat buka puasa biasanya terjadi penumpukan jumlah kendaraan di rest area.
“Kami imbau pemudik tolong bawa makanan sehingga ketika rest area penuh, mereka enggak perlu berhenti tapi bisa melanjutkan perjalanan,” kata Kadivhumas Polri Irjen Setyo Wasisto dalam konferensi pers di Mabes Polri seperti dikutip dari Antara, Jakarta, Kamis (22/6)
Menurut dia, sejumlah rest area di tol Jakarta-Cikampek pada Rabu (21/6) mengalami peningkatan jumlah pemudik yang hendak berbuka puasa sehingga mengakibatkan kemacetan hingga ke jalur tol.
“Saat waktu berbuka, ada beberapa titik sempat tersendat terutama di rest area,” katanya.
Dalam konferensi pers tersebut, pihaknya pun mengimbau masyarakat agar tidak mudik secara berbondong-bondong pada H-1/H-2 Lebaran atau 23-24 Juni 2017 untuk mengurai arus kendaraan.
“Jangan mudik bareng-bareng tanggal 23-24 Juni, karena kalau semua mudiknya tanggal segitu, meski sudah ada jalur fungsional tol Pejagan-Pemalang, sudah ada perbaikan flyover, maka pasti akan ada kemacetan,” katanya.
Begitupun dalam arus balik, pihaknya meminta masyarakat tidak balik ke kota secara bersamaan dalam satu waktu.
“Untuk arus balik, jangan berbondong-bondong di hari Sabtu dan Minggu. Mungkin sudah dimulai Kamis, Jumat bertahap pulang. Kalau ada yang memperpanjang cuti mungkin setelah seminggu ya silakan supaya tidak meledak di Sabtu dan Minggu,” katanya.
