31 C
Jakarta

Nadiem Bersilaturahim ke PP ‘Aisyiyah

Baca Juga:

 

 

YOGYAKARTA, MENARA62.COM– Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim melakukan silaturahim dengan Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah pada Kamis (11/11). Dalam pertemuan yang dilaksanakan di Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta tersebut Mendikbudristek diterima langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah (PP ‘Aisyiyah), Siti Noordjannah Djohantini.

Noordjannah menyebutkan dalam pertemuan tersebut jajaran PP ‘Aisyiyah bersama Mendikbudristek mendiskusikan pendidikan perempuan yang berkemajuan serta kiprah ‘Aisyiyah di bidang pendidikan serta bidang lainnya. Termasuk juga membicarakan perihal Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2021 Tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual Di Lingkungan Perguruan Tinggi yang saat ini tengah menjadi perbincangan masyarakat luas.

Menanggapi masukan dari PP ‘Aisyiyah, Nadiem Makarim menerima dengan sangat terbuka dengan berbagai masukan ‘Aisyiyah. Ia menyampaikan agar respon perubahan kebijakan atas masukan harap ditunggu karena Kemendikbudristek saat ini sedang terus berkomunikasi kepada banyak pihak untuk meminta masukan terkait Permendikbudristek No.30 Tahun 2021.

Mendikbudristek Bersilaturahim dengan PP ‘Aisyiyah

Ketua Umum PP ‘Aisyiyah percaya dengan Mendikbudristek mendengar masukan banyak pihak maka akan ada solusi yang mengarah pada tujuan utama semua pihak yakni melawan kekerasan seksual. “Bijaksana agar tidak berpolemik terus, memang harus ada solusi yang mengarah pada tujuan utamanya yakni kita jihad anti kekerasan karena banyak hal-hal yang krusial perlu menjadi perhatian Mas Menteri,”ungkap Noordjannah.

Noordjannah juga menyampaikan bahwa ‘Aisyiyah sangat berkomitmen dalam pencegahan kekerasan seksual ini.

Lebih lanjut Nadiem Makarim menyebut bahwa dalam pertemuan ini dibicarakan banyak hal termasuk kesetaraan gender dan menanamkan nilai akhlak dan agama dalam masyarakat. Mendikbudristek juga sangat bangga bisa melihat lebih dekat Universitas yang dimiliki dan dikelola oleh organisasi muslim perempuan, ‘Aisyiyah yakni UNISA.

“Saya senang sekali bisa melihat pertama kalinya pimpinan Perguruan Tinggi yang mayoritas perempuan, ini suatu kebanggan sekali buat kita di Kemendikbudristek.” (Suri)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!