26.9 C
Jakarta

Omset Terjun Bebas, Pelaku UMKM Asal Sleman Ini Temukan Ide Kreatif

Baca Juga:

SLEMAN, MENARA62.COM – Pandemi Covid-19 yang berkepanjangan telah memberikan dampak kepada kelangsungan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Tak sekadar penurunan omset, mereka juga kesulitan bahan baku yang akhirnya mengakibatkan turunnya produksi.

Salah seorang pelaku UMKM yang merasakan dampak pandemi adalah pasangan suami istri Sutardi dan Asih. Warga Turi, Sleman Yogyakarta tersebut terpaksa harus menutup satu kios gerai makanannya di Taman Bunga Alamanda, Turi akibat sepi pengunjung.

Kepada Menara62.com, Sutardi mengisahkan awalnya ia berjualan makanan seperti bakso bakar, sosis, dan aneka makanan fozen. Ia bersama istri menggelar dagangannya di Pasar Ngablak, Bangunkerto, Turi, Sleman.

“Kami sempat buka cabang kios Pelangi di Taman Alamanda sebelum ada pandemi. Tetapi sejak ada pandemi, cabang kami sepi pembeli sehingga terpaksa ditutup,” katanya.

Akibat pandemi, omset dagangannya terjun bebas hingga 50 persen. Kondisi tersebut terus berlangsung berbulan-bulan. Sedangkan di sisi lain, kebutuhan untuk bayar rekening listrik, biaya sekolah dan kebutuhan sehari-hari terus berjalan.

Di tengah rasa putus asanya tersebut, Sutardi dan istri kemudian mencoba bisnis baru yakni menjual es batu, dan aneka minuman di rumahnya. Selain itu ia juga mulai berkreasi dengan membuat bakso daun katuk, bakso salak, dan dawet salak. Hasilnya, cukup untuk menyambung hidupnya.

Bahkan untuk dawet salak kami pernah mendapat pengakuan berupa kurasi dari salah satu sekolah tata boga yang cukup terkenal di Yogyakarta dan memberikan contoh proses pembuatan dawet salak,” tambahnya.

Di rumahnya yang terletak di pinggir jalan Turi Pakem Km 4, Sleman, Yogyakarta tersebut, Sutardi kini juga menjual aneka burung hias. Ini menjadi cara lain untuk mendapatkan rezeki di tengah situasi sulit akibat pandemi.

Pelajaran yang kita ambil disini adalah dari keterbatasan justru jika disikapi dengan tepat akan melahirkan peluang-peluang baru dan harus disertai kerja keras dan menyandarkan harapan kepada-Nya sehingga kita tidak menjadi terpuruk karena kondisi krisis ini, namun justru jadi pribadi yang lebih tangguh.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!