31.4 C
Jakarta

Paguyuban Wali Murid SD Muh PK Banyudono Canangkan Pengajian Bulanan

Baca Juga:

BOYOLALI, MENARA62.COM – Paguyuban Wali Murid SD Muhammadiyah Program Khusus (Muh PK) Banyudono menggelar rapat rutin yang berlangsung hangat, produktif, dan sarat gagasan. Rapat dipimpin Ketua Paguyuban, Mama Ettik Rahayuningsih, serta dihadiri Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Putri Endriastuti, S.Pd, yang hadir mewakili pihak sekolah. Pertemuan tersebut membahas berbagai program strategis untuk memperkuat sinergi sekolah dan orang tua selama tahun pelajaran.

 

Pada sesi pembahasan program, paguyuban merumuskan beberapa agenda baru. Salah satu yang disepakati ialah program pengajian untuk wali murid yang akan dilaksanakan setiap dua, tiga, atau empat bulan sekali. Kegiatan ini diharapkan menjadi sarana mempererat silaturahmi serta meningkatkan wawasan spiritual keluarga besar sekolah.

 

Selain itu, paguyuban juga menetapkan pemberian bantuan bagi korban banjir berupa donasi sebesar Rp1.000.000 yang bersumber dari kas Paguyuban Akbar. Paguyuban membuka peluang bagi wali murid yang ingin menambahkan donasi pribadi melalui seksi sosial. Adapun pertemuan paguyuban berikutnya dijadwalkan pada April 2025. Paguyuban juga menyiapkan agenda buka bersama per level pada Februari atau Maret, menunggu arahan resmi dari sekolah. Seluruh kegiatan tersebut dipastikan tetap terkoordinasi dengan pihak sekolah.

 

Dari pihak sekolah, Putri Endriastuti, S.Pd menyampaikan sejumlah informasi penting. Ia menjelaskan bahwa pembangunan rehabilitasi gedung sekolah ditargetkan rampung pada Desember 2025. Agenda terdekat adalah kegiatan Malam Bina Iman dan Takwa (Mabit) yang diharapkan dapat diikuti lebih banyak siswa. Putri menegaskan bahwa paguyuban menjadi mitra strategis sekolah dalam menjalankan program pendidikan.

 

Ia juga menyampaikan agenda jeda semester yang berisi kegiatan Marked Day, fun game, serta Munaqasah ujian tahfiz, sehingga orang tua memahami rangkaian aktivitas siswa setelah pelaksanaan ujian semester. Adapun Program MBG yang telah ditandatangani sejak Desember segera memasuki tahap pelaksanaan pada pukul 09.00 WIB. Program ini tetap menyediakan layanan katering untuk makan siang, dan pihak paguyuban diharapkan turut mengawal pelaksanaannya.

 

Sekolah kembali menekankan aturan bahwa siswa tidak diperbolehkan membawa uang jajan, baik saat berada di sekolah maupun setelah pulang. Kebijakan ini bertujuan membentuk kedisiplinan dan pola kebiasaan sehat bagi siswa. Pihak sekolah berharap dukungan penuh dari para orang tua.

 

Di tengah kesibukannya sebagai narasumber nasional dalam Bimtek di Papua, Kepala Sekolah Pujiono, S.Si., MM turut menyampaikan apresiasi atas kekompakan paguyuban. Ia menilai sinergi yang kuat antara sekolah dan orang tua menjadi fondasi penting dalam mendukung berbagai program unggulan.

 

Dengan kolaborasi berkelanjutan ini, seluruh program yang direncanakan diharapkan dapat terlaksana optimal dan memberikan manfaat besar bagi siswa serta keluarga besar SD Muh PK Banyudono. (*)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!