SURAKARTA, MENARA62.COM — Ahad (4/3/2018) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Laweyan mengadakan sosialisasi, sekaligus menjaring infaq dan sodaqoh warga Muhammadiyah dan masyarakat kota Solo pada umumnya. Infaq dan sodaqoh tersebut, akan digunakan untuk biaya pembangunan asrama baru Panti Asuhan Keluarga Yatim Muhammadiyah (PAKYM).
Pembangunan asrama diperkirakan menelan biaya sebesar Rp 18 Milyar. Acara ini diberi tajuk Charity Fun Bike. Kegiatannya, mengajak masyarakat bersepeda santai di hari Ahad dengan rute melewati jalur car free day sepanjang Jalan Slamet Riyadi dan berputar ke Jalan Dr Radjiman, kemudian kembali ke asrama PAKYM yang terletak di Kelurahan Pajang Kecamatan Laweyan Surakarta.
Acara tersebut dihadiri tamu undangan, antara lain Achmad Purnomo, Wakil Walikota Solo, Wakil Ketua DPRD Solo Umar Hasyim, anggota F PAN DRPD Solo HM Al Amin, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah H Subari, Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta DR Sofyan Anief, dan ketua PP Muhammadiyah HA Dahlan Rais.
Dalam sambutannya, Purnomo mengatakan, Muhammadiyah merupakan organisasi masyarakat yang luar biasa dalam turut serta membangun bangsa dan negara tak terkecuali di kota Solo. Oleh karena itu, lanjut Purnomo, Muhammadiyah tidak akan pernah khawatir kesulitan dalam hal dana ketika mempunyai niat yang mulai membangun asrama untuk anak-anak yatim piatu.
Purnomo melepas peserta, sebagai tanda dimulainya acara. Ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada Muhammadiyah, yang selalu berperan serta dalam pembangunan diberbagai bidang terutama bidang pendidikan dan kesehatan.
Turut memeriahkan acara tersebut, hadir pula kelompok band My UMS Band yang beranggotakan para dosen Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).
Peserta yang telah kembali dari rute sepeda santai, sambil menikmati makanan kecil yang telah disediakan panitia, dihibur oleh pertunjukan band yang dikomandoi dosen senior UMS tersebut. Dalam acara tersebut, peserta juga diberikan banyak door prize yang murni dikumpulkan oleh donator dan sponsor.
Jadi, door prize tersebut sama sekali tidak diambil dari biaya pendaftaran peserta. Ngatono, ketua panitia acara mengatakan, acara ini murni untuk kegiatan sosial terutama sebagai kegiatan sosialisasi pembangunan asrama PAKYM yang baru, khususnya \warga Muhammadiyah dan Masyarakat Kota Solo pada umumnya. Acara tersebut menurut Ngatono, terlaksana berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak terutama sponsor yang secara cuma-cuma memberikan bantuannya.
Acara dimulai pukul 06.00 tersebut diikuti sekitar 750 orang. Menurut Misnanto, salah satu peserta pada acara tersebut, mengaku senang dengan acara tersebut. Menurutnya, acara tersebut selain dapat dijadikan sebagai sarana olahraga, juga dapat dijadikan sebagai amal soleh. “Sebagai warga Muhammadiyah, saya berharap, proses pembangunan yang telah direncanakan dapat berjalan dengan baik dan biaya yang dibutuhkan bisa segera dikumpulkan oleh para donator,” ujarnya.
