JAKARTA, MENARA62.COM — Pandemi harus tetap dimanfaatkan orang tua sebagai kesempatan untuk melejitkan potensi yang dimiliki tiap keluarga.
“Kita harus melakukan evaluasi, kemudian segera memperbaiki,” kata Irwan Rinaldi Hakimi, pakar parenting dalam webinar Kiat Melejitkan Keluarga Islami di Masa Pandemi yang diselenggarakan Yayasan Masjid An Nur, Perumahan Puri Gading, Bekasi (31/7/2021).
Laporan tentang dampak pandemi terhadap keluarga memang sangat mengejutkan. Data-data penelitian menunjukkan terjadinya peningkatan tindak kekerasan, baik terhadap istri maupun anak-anak. Tekanan psikologi yang muncul akibat protokol kesehatan dan keharusan untuk mengerjakan semua aktivitas di dalam rumah, ditengarai sebagai faktor penyebab.
“Padahal, tugas dan fungsi orang tua dalam keluarga harus terus berjalan dalam kondisi apapun,” kata Mochamad Husni yang menjadi moderator.
“Persoalannya, bagaimana cara dan strategi agar dalam situasi pandemi ini tujuan membangun keluarga tetap tercapai dengan baik,” lanjut penulis e-book tentang keluarga berjudul “Vaksin: Berasyik-Asyik Dahulu, Bersenang-senang Kemudian” ini.
Irwan Rinaldi memaparkan kiat-kiatnya. Menurut pembicara yang akrab dengan sebutan Ayah Irwan itu, kunci paling penting dalam keluarga adalah relasi atau hubungan. Pertama, hubungan antara orang tua dengan Tuhan. Hubungan ini menjadi landasan utama dua hubungan berikutnya, baik hubungan yang terkait dengan pernikahan dan hubungan dalam pola pengasuhan. Menurutnya, relasi-relasi ini yang harus diperiksa terlebih dulu.
“Apakah ortu sudah jadi tokoh spiritual di dalam rumah,” katanya sambil menyinggung betapa pentingnya ketersambungan orang tua dengan Allah dalam mengelola keluarga, terutama anak-anak.
Banyak kasus, menurutnya, problem yang dialami sehari-hari dapat terselesaikan ketika seorang ayah selaku pemimpin keluarga melibatkan Allah dalam keluarga.
Yang tidak kalah penting, pandemi ini mengingatkan orang tua manfaat penyusunan roadmap yang ingin dicapai dari setiap keluarga. Sebaiknya, ada tahapan-tahapan dan masing-masing dievaluasi secara periodik.
Amat disayangkan, menurut pemilik akun instagram @irwanrinaldihakimi ini, yaitu manakala orang tua tidak memahami dampak pandemi dan meresponnya secara keliru. Dampaknya negatif. Ketahanan keluarga justru semakin melemah.