JAKARTA, MENARA62.COM – Meroketnya penambahan kasus Covid-19 dalam beberapa hari terakhir ini membuat rumah sakit penuh. Data yang dihimpun Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi) menyebutkan hampir semua rumah sakit rujukan Covid-19 di Indonesia nyaris penuh.
“Terutama rumah sakit di Pulau Jawa, kondisinya sudah hampir penuh, bahkan ada yang sudah 100 persen kapasitas rawat digunakan,” kata Sekjen Persi Lia G Partakusuma dalam temu media Persi, Ahad (20/6/2021).
Di wilayah sekitar Jakarta, kapasitas rumah sakit sudah melebihi ambang batas. Akibatnya banyak pasien di wilayah Bodetabek lari ke rumah sakit di DKI Jakarta.
Lia menyebutkan merujuk pasien Covid-19 ke rumah sakit lain saat ini menjadi solusi untuk menangani peningkatan jumlah pasien Covid-19. Meski ada juga dijumpai kasus pasien menolak dirujuk ke rumah sakit lain antar kota. Misalnya ada pasien di Jateng yang menolak dirujuk ke RS di kota besar. Padahal rumah sakit yang diinginkan sudah penuh.
Karena itu Lia mengimbau agar masyarakat bersedia dirujuk ke rumah sakit lain jika memang rumah sakit yang dituju sudah penuh. Hal ini bertujuan agar penanganan pasien Covid-19 lebih optimal.
Lia mengungkapkan, saat ini bed occupancy rate (BOR) untuk pasien non-COVID menurun, hanya berkisar 10 hingga 20 persen dari biasanya. Hal itu pun berpengaruh dengan pendapatan rumah sakit.
“Memang betul cash flow rumah sakit agak terganggu,” lanjut Lia.
Terlebih sejak menjadi rujukan Covid-19, banyak rumah sakit yang terpaksa tidak menerima pasien non Covid-19. Kondisi ini menyulistkan pasien esensial non Covid-19 yang seharusnya dapat melakukan pengecekan kesehatan secara rutin.