31.2 C
Jakarta

PDM Lahat Urus Aset Muhammadiyah ke BPN Lahat

Baca Juga:

LAHAT, MENARA62.COM — Majelis Wakaf dan Kehartabendaan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, berkunjung ke Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Lahat. Kedatangan itu untuk membahas kerjasama pembuatan sertifikat wakaf Perserikatan Muhammadiyah Kabupaten Lahat, Kamis (5/4/2018).

Pertemuan ini antara lain dihadiri Kepala Kantor Kementerian Agraria dan Tata Ruang BPN Lahat Romanus, beserta staf BPN Nawawi,  dan  Ketua PDM Lahat Ketua Khadir Rusmi, Wakil Ketua PDM Purnain,  Ketua Majelis Wakaf dan Kehartabendaan PDM Lahat H Juprie Kastolani.

Romanus menyampaikan pesan Presiden Jokowi Widodo, yang menginstruksikan Kepala Kantor Badan Pertanahan Nasional Palembang untuk pembuatan sertifikat tempat rumah ibadah masjid dan mushollah. “Prioritas pembuatan sertifikatnya tidak di pungut biaya,” ujarnya.

Romanus menjelaskan, seiring berjalannya perkembangan zaman serba canggihnya proses pembuatan sertifikat, mudah dilakukan. Apabila bukti-bukti surat sudah hilang, bisa dibuatkan surat pernyataan kronologi. Dijelaskan juga, pemerintah setempat  menghimbau kepada masyarakat untuk segera membuat sertifikat tanah baik pribadi maupun dari si pewakaf tanah supaya aman.

Khaidir Rusmi menyambut hangat tentang materi yang disampaikan Romanus. “Terimakasih sudah memberikan petunjuk kepada kami supaya kerjasama ini berjalan dengan baik, sesuai dengan harapan Majelis Wakaf yang membidangi di Perserikatan Muhammadiyah untuk mendata dan melaporkan aset-aset Muhammadiyah yang mau di buatkan sertifikat,” ujarnya.

Juprie Kastolani berharap, Romanus membantu proses pembuatan sertifikat wakaf dari sipewakaf, baik tanah berbentuk bangunan gedung, sekolah, masjid, panti dan tanah perkebunan. Semunya, menurut Juprie, akan dijadikan satu nama, milik Perserikatan Muhammadiyah yang ada di Kabupaten Lahat.

Purnain sangat mendukung kinerja Majelis Wakaf PDM Lahat yang diharapkan bisa menyelesaikan proses pembuatan sertifikat tahan yang menjadi aset Muhammadiyah.

“Skala prioritas, dimulai dari Gedung Dakwah Muhammadiyah, Masjid Raya Muhammadiyah Lahat dan Masjid Sinjar Bulan, Padang, Tinggi Hari, Tanjung Aur Kecamatan Gumay Ulu,” ujarnya.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!