26.4 C
Jakarta

Pelatihan Tenaga Sukarela Pertolongan Bencana Kebakaran

Baca Juga:

SURAKARTA, MENARA62.COM–Hari ini Kamis (13/4/2017) di aula kecamatan Pasar Kliwon Surakarta diadakan pelatihan tenaga sukarela pertolongan bencana kebakaran. Kegiatan ini merupakan program peningkatan kesiagaan dan pencegahan bahaya kebakaran  Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surakarta tahun anggaran 2017. Peserta pelatihan angkatan ke-2 kali ini, diberikan pelatihan teori dan praktek pencegahan pemadaman kebakaran.

Pesert terdiri dari unsur karang taruna dimana masing-masing kelurahan mengirim 6 orang. Di kecamatan Pasarkliwon terdiri dari 9 kelurahan. Acara yang rencana dimulai pukul 09.00 ternyata molor, baru dimulai jam 10.05. Acara dimulai dengan pembacaan Basmallah bersama-sama dan dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya terus disambung  pembacaan doa. Setelah pembacaan doa, dilanjut laporan panitia oleh Jaka.

Menurut Jaka, Dinas Pemadam Kebakaran menyelenggarakan kegiatan pelatihan dengan biaya APBD. Ia pun mengharapkan Lurah dan  Camat serta jajarannya mendukung kegiatan ini.

Gatot S, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surakarta mengucapkan terima kasih kepada Danramil dan Kapolsek Pasarkliwon dan juga para peserta pelatihan. Dia juga mengajak untuk selalu bersyukur kepada Tuhan karena telah diberi kesehatan sehingga bisa mengikuti kegiatan pelatihan ini. Dia menyampaikan, pemerintah daerah menaruh perhatian kepada masyarakatnya. Salah satunya tersedianya papan (rumah) yang aman dan nyaman.

“Kegiatan ini ada dua sesi yaitu teori dan praktek. Dia berpesan karena menggunakan api betulan, maka harus hati-hati. Dia juga berharap agar kegiatan ini berjalan aman. Dilihat dari pengalaman, kebakaran di Solo bisa menimbulkan korban jiwa. Jika aset sudah tergenang api, maka aset sudah tidak bisa dipakai, lain kalau tergenang air,” ujarnya.

Simulasi pemadaman saat kebakaran gas

Dinas Pemadam Kebakaran merupakan OPD baru di Pemkot Solo. Direncanakan masing-masing RW akan diberikan alat pemadam api ringan (APAR).

Setelah sambutan dari kepala dinas, dilanjutkan materi yang disampaikan oleh Suhariyanto dari staf ahli bagian inspeksi proteksi bangunan dan gedung dinas Pemadam Kebakaran kota Surakarta. Dia mengatakan, maksud diadakannya kegiatan ini untuk menularkan ilmu kepada teman, tetangga, tentang hal yang harus dilakukan saat terjadi kebakaran.

“Bagaimana cara menanggulanginya. Dia mengatakan, bahaya saat kebakaran ada 2 yaitu api dan asap. Terakhir dia mengatakan bahwa kita harus mempunyai pribadi yang peduli dan kemauan. Juga keikhlasan,” ujarnya.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!