TULUNGAGUNG, JAWA TIMUR, MENARA62.COM–Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) daerah Tulunggagung mengadakan acara pemantapan kader Muhammadiyah, Ahad (30/4/2017). Acara bulanan yang dinamakan Gaul Asik Cara Sobat IPM (Garasi) kali ini, mengusung tema Bangkitnya Kader Persyarikatan ini, dilakukan di Masjid Al Ikhlas, Ngunut, Tulungagung, Jawa Timur.
Acara yang dimulai jam 09.00 ini menghadirkan pemateri Muslih Marju, anggota Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Tulungagung. Muslih mengambil judul Militansi Pelajar Muhammadiyah.
Muslih Marju yang biasa disapa Muslih mengingatkan, kader militanlah yang mampu menggerakkan roda organisasi.
“Pelajar Muhammadiyah jangan pernah merasa junior, karena kebangkitan sebuah organisasi jika kader tua dan kader muda berbanding 1:2 atau lebih banyak pemuda. Jika kebalikan, maka tunggu saja kemunduran bahkan kepunahan,” ujarnya.
Menurut Muslih, pelajar dengan status kepelajarannya juga harus rajin membaca. “Istilah kerennya dengan thalabul ilmi, hanya dengan itu SDM organisasi lebih berisi dan mutu organisasi lebih berbobot,” tambahnya lagi.
Sebelum menutup ceramahnya, Musli berpesan agar senantiasa merasa memiliki Muhammadiyah, meskipun dengan perbuatan yang kecil, misalnya dengan hadir ke acara pemantapan kader ini.
