LOMBOK TIMUR, MENARA62.COM –- Pembangunan huntara pengungsi gempa Lombok tidak bisa ditunda. Asistensi Pos Muhammadiyah di Sembalun Darmawan, dari MDMC PP Muhammadiyah mengatakan, masyarakat korban gempa di Sembalun, Lombok Timur, sangat membutuhkan pembangunan hunian sementara (huntara).
Menurutnya, pembangunan huntara ini amat mendesak, mengingat musim hujan akan segera turun. “Apalagi, informasi dari penduduk setempat, pada puncak musim penghujan, sering turun hujan deras disertai hembusan angin yang cukup kencang. Bahkan, bisa terjadi hujan lebat selama 10-11 hari berturut-turut. Inilah yang perlu kita antisipasi,” ujarnya, seperti dilansir Muhammadiyah Newsroom Network/MNN, Rabu (12/9/2018).
Itu sebabnya, menurut Darmawan, saat ini pos pelayanan Muhammadiyah sudah bergerak cepat melakukan pertemuan dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat, serta perwakilan warga lainnya, untuk mempersiapkan pembangunan huntara.
“Kami mengajak warga untuk ikut berpartisipasi dalam proses pendirian huntara itu agar prosesnya lebih cepat dan bisa memaksimalkan bahan bangunan yang ada,” ujar Darmawan.
Darmawan menyarankan, masyarakat dapat membentuk kelompok untuk membangun huntara. Tujuannya, agar bisa saling membantu dan proses pembangunan yang dilakukan dapat lebih cepat.