SRAGEN, MENARA62.COM -– Warga Sragen antusias nonton bareng (nobar) pemutaran film G30S/PKI yang digelar di Masjid Raya Alfalah Sragen, Jumat (29/9/2017) malam. Acara Nonton Bareng ini dipelopori oleh Pemuda Muhammadiyah Sragen dan dan didukung oleh Kodim Sragen dan Takmir Masjid Raya Al Falah.
Donatur memberikan camilan, gorengan, kacang godog dan berbagai macam snack untuk dinikmati peserta nobar ini. Camilan di sajikan di emperan masjid dan bebas dinikmati jamaah.
Sebelum film diputar, Ketua PDPM Sragen Chodri Mustaqim mengungkapkan, kegiatan nobar film G30S PKI yang dilaksanakan di Masjid Raya Alfalah Sragen ini, untuk mengenang peristiwa pengkhianatan Partai Komunis Indonesia (PKI). “Jangan sampai generasi muda sekarang tidak mengenenal sejarah kelam bangsa indonesia dan untuk membekali agar tidak terpengaruh adanya upaya kelompok tertentu yang memutar balikan fakta,” katanya.

Ali Rosidin yang malam itu mewakili PDM Sragen mengutarakan, PDM Kabupaten Sragen memahami kegalauan Panglima TNI Gatot Nurmantyo berkenaan tentang kebangkitan PKI.
“Oleh karena itu, PDM sangat mengapresiasi Pemuda Muhammadiyah telah menginisiasi acar nobar film G30S PKI ini. Jika indonesia ingin maju, maka jangan pernah melupakan sejarah, Al-Quran itu senantiasa mengingat-ingat betul sejarah di jaman itu seperti kekejaman Namrud, Abu Lahab laknatullah,” ujarnya.
Sementara itu, Dandim Sragen Letkol (arh) Camas Sigit Prasetyo, mengapresiasi atas terlaksananya pemutaran film G 30S PKI di Masjid Raya Al-falah Sragen dan mengajak seluruh peserta nobar untuk selalu bersyukur kepada Allah SWT.
“Bersyukur, kita masih diberi kesempatan untuk beragama di negara kesatuan Republik Indonesia ini, karena beragama tak akan mungkin bila negara dikuasai komunis. Para orang tua yang membawa anak, baiknya memberikan pendampingan dan penjelasan mengenai adegan di film G30S PKI tersebut,” ujarnya.