SURAKARTA, MENARA62.COM — Kamis (8/2/2018) bertempat di PendapO Gedhe Balaikota Surakarta, Jawa Tengah, diadakan pengukuhan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Surakarta periode 2017-2022. Pengukuhan ini diisi pengajian akbar yang menghadirkan penceramah KH Dr Ahmad Darodji MSi, (ketua Umum MUI Propinsi Jawa Tengah).
Acara ini dihadiri Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo, wakil Walikota Surakarta DR Ahmad Purnomo serta jajaran Muspika kota Surakarta.
Dalam sambutannya, Hari Rudyatmo mengatakan Majelis Ulama Indonesia memiliki arti penting dalam membangun dan memelihara kehidupan umat beragama di kota Surakarta, terlebih pada tahun 2018 -2019 . Bangsa Indonesia dan Jawa Tengah khususnya, mempunyai pekerjaan yang besar, yaitu adanya pilkada dan 2019 adalah pileg dan pilpres.
“Kami berharap MUI dapat memberikan ayoman kepada seluruh warga masyarakat yang ada di kota Surakarta. Dan disinilah peran MUI yang harus dapat jadi penyejuk dan penyeimbang bagi masyarakat,” ungkap Rudyatmo.
Menurut Rudyatmo, MUI sebagai payung besar ormas dan umat Islam, harus mampu mengayomi seluruh komponen masyarakat dan ikut memberikan solusi dari berbagai persoalan-persoalan dan problem yang dihadapi umat dan bukan membuat problem.
“Persatuan, kesatuan dan kerukunan umat Islam adalah tanggung jawab kita bersama,” ungkapnya lagi.
Ahmad Darodji mengatakan, Islam adalah agama yang satu, Islam agama yang rahmatan jangan sampai umat Islam terpecah dan berselisih gara-gara perbedaan dalam pemahaman.
“Untuk itu mari bersama-sama mengupayakan iklim yang sejuk dan damai dengan teguh di tengah-tengah masyarakat yang ada di kota Surakarta,” ujarnya.