PADANG,MENARA62.COM-“‘Aisyiyah Muhammadiyah memiliki integritas dan komiten yang tidak diragukan untuk memajukan Pendidikan Tinggi.” Hal tersebut disampaikan oleh Kepala LLDikti Wilayah X, Herri dalam Launching Politeknik ‘Aisyiyah (Polita) Sumatera Barat yang dilaksanakan secara virtual pada Selasa (17/11).
Menurut Herri, kelahiran Polita ‘Aisyiyah Sumatera Barat yang diresmikan dengan terbitnya SK Kemendikbud Nomor 929/M/2020 tentang Perubahan Bentuk Akper ‘Aisyiyah Padang menjadi Politeknik ‘Aisyiyah Sumatera Barat ini adalah sebuah langkah strategis yang dilakukan ‘Aisyiyah.
Disebutkan oleh Herri, dari 238 Perguruan Tinggi yang ada di empat Provinsi di wilayah kerja LLDikti X, baru terdapat lima atau enam Politeknik dan saat ini ditambah Politeknik ‘Aisyiyah. Lebih lanjut, baru terdapat dua Politeknis yang bergerak di bidang kesehatan seperti Politeknik ‘Aisyiyah.
“Kelahiran Polita adalah sebuah hal yang strategis untuk menghasilkan anak-anak yang siap pakai, kompeten, dan langsung bekerja, mendarmabaktikan kemampuan dan kompetensinya tidak hanya dalam negeri tetapi juga di luar negeri, tenaga-tenaga terampil di bidang kesehatan sangat diperlukan,” ungkap Herri.
Ketua Tim Perubahan Bentuk Akper menjadi Politeknik ‘Aisyiyah Sumatera Barat, Desi Asmaret menyebutkan bahwa Polita Sumatera Barat memiliki dasar yang kokoh sebelum terjadinya perubahan bentuk karena telah melaksanakan akreditasi. “Dengan nilai terakreditasi B dan telah menghasilkan 681 alumni yang telah berkarya di berbagai Rumah Sakit, klinik, serta berbakti di desa-desa dan negari-negari.”
Disampaikan oleh Desi saat ini Polita Sumatera Barat memiliki tiga program studi yakni Prodi Keperawatan Diploma 3, Prodi Bisnis Jasa Makanan Sarjana Terapan, Prodi Keselamatan dan Kesehatan Kerja Sarjana Terapan.
Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah Sumatera Barat yang turut berperan atas lahirnya Polita ini, diwakili oleh Ketua PWA Meilani Rusli menyampaikan bahwa kehadiran Polita ini merupakan salah satu bentuk kontribusi ‘Aisyiyah bagi pendidikan bangsa. “Kehadiran Polita Sumbar merupakan salah satu dari upaya warga Muhammadiyah, warga Persyarikatan untuk memberikan solusi dalam menghadaai berbagai masalah bangsa terutama pendidikan.”
Ketua Umum Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, Siti Noordjannah Djohantini yang turut hadir dalam acara ini menyampaikan bahwa perjalanan Polita Sumatera Barat menjadi bagian dari kesungguhan para perempuan Muhammadiyah melanjutkan ikhtiar kiprahnya dalam kehidupan bangsa.
“Hadirnya Polita ini merupakan kesungguhan ‘Aisyiyah, perempuan Muhammadiyah dalam berkiprah untuk kepentingan kemajuan bangsa melalui upaya mencerdaskan bangsa dan mengisi kemerdekaan Indonesia dengan perbuatan-perbuatan yang produktif dan memberikan kemanfaatan yang luas,”ungkap Ketum PP ‘Aisyiyah.
Mengembangkan perguruan tinggi telah menjadi misi ‘Aisyiyah sebagai organisasi gerakan perempuan muslim untuk memajukan umat dan bangsa serta memuliakan perempuan dan menjadikan mampu juga berkontribusi berkiprah sekaligus beramal dalam berbagai bidang kehidupan dan beramal. “Pengembangan perguruan tinggi merupakan komitmen Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah selama dua tahun terakhir yaitu mengembangkan perguruan tinggi yang semula akademi menjadi politeknik dan sekolah tinggi menjadi universitas.”
Noordjannah melanjutkan bahwa perguruan tinggi menjadi salah satu amal kegiatan dan amal usaha. Noordjannah sangat bersyukur bahwa amal pendidikan ‘Aisyiyah dari tingkat PAUD- Perguruan Tinggi cukup berkembang dengan baik termasuk dalam ikhtiar mengembangkan perubahan kualitasnya. “Semua ini dilakukan dengan sebuah kesungguhan dengan komitmen yang tinggi kemauan yang keras niat yang ikhlas yaitu jihad fii sabilillah melalui melalui ‘Aisyiyah melalui bidang-bidang khususnya di bidang pendidikan.” (Suri)
