WAJH, MENARA62.COM – Arab Saudi menyimpan potensi wisata bahari yang memesona. Wilayah Al-Wajh (sekitar 325 kilometer di selatan Tabuk) di Laut Merah, misalnya, memiliki pemandangan pantai yang indah dan alam yang masih perawan.
Al-Arabiya.net, yang dikutip Saudi Gazette, melaporkan penjelajahan tim wartawannya yang berlayar sejauh 45 kilometer ke utara Al-Wajh. Mereka terpesona oleh keindahan laut dan warna-warna alaminya yang memikat.
Di pantai Sharm Hawaz, dekat desa Al-Nikhaira, tim Al-Arabiya bertemu dengan seorang fotografer, Mohamed Sharif. Dia menggambarkan tempat itu menjadi kolam renang raksana alami yang menghadirkan ombak melalui celah selat yang sempit.
Kawasan perairan dengan pulau-pulau yang memancarkan pemandangan indah dan air laut kebiruan itu memberi rasa ketenangan dan kenyamanan. “Saya menggunakan kamera drone untuk mendokumentasikan tempat-tempat ini,” kata Sharif.
Ia juga menunjukkan sebuah monument kapal kayu berumur 70 tahun yang terdampar di pantai Al-Wajh. Sejarahnya, kapal itu mogok saat perjalanan ke Mesir. Di dalam kapal milik saudagar bernama Ibrahim Ghabban tersebut terdapat muatan berbagai barang dan bahan makanan.
“Kapal merapat untuk perbaikan dan pemeliharaan yang tidak selesai. Kaptennya bernama Atiq Al-Hilaili Al-Rashidi. Kini, menjadi salah satu daya tarik wisata di tempat itu,” ungkap Sharif.