JAKARTA, MENARA62.COM– Jakarta memilih tidak membuat aktivitas ekonomi mandeg. Meski jalanan lebih lengang dan mal baru buka siang hari, tetapi geliat ekonomi di pasar-pasar tradisional di Jakarta nyaris tak terpengaruh. Para pedagang tetap buka kios seperti biasa.
“Kan bisa milih dekat pasar, nggak harus di tempat tinggal,” tutur Ayi, pedagang sayuran di Pasar Minggu, Rabu (19/04/2017).
Karena itu Ayi sejak subuh sudah buka kiosnya. Ia dan suami yang merupakan warga Jagakarsa, Jaksel berencana bergantian mendatangi TPS terdekat dengan Pasar Minggu.
“Enaknya sekarang bisa pakai e-KTP, jadi nggak repot,” tambahnya.
Hal yang sama juga terpantau di Pasar Mampang Prapatan Jakarta Selatan. Aktivitas pedagang dan warga di pasar tersebut nyaris tak terpengaruh dengan libur Pilkada DKI.
“Biasa saja, ramai. Pedagang banyak, pengunjung juga banyak,” jelas Nurrohman, pedagang di Pasar Mampang.
Ia mengaku baru buka kios bajunya sekitar pukul 08;00 WIB. Sebelum ke pasar ia menyempatkan diri mampir ke TPS jam 07:00 WIB untuk memberikan hak suaranya.
Jika suasana pasar tradisional ramai, sebaliknya dengan jalanan ibukota. Sejak pagi hingga menjelang siang, jalanan ibukota yang biasanya padat merayap bahkan macet total, hari ini lengang. Ruas jalan Gatot Soebroto, Jalan Rasuna Said, Mampang Prapatan, Jalan Thamrin, Jalan TB Simatupang, sejak pagi arus lalu lintas lancar.
“Lancar jaya, mungkin karena konsentrasi orang terpusat di TPS ya, jadi jalanan nggak macet. Bus Transjakarta juga sepi penumpang,” kata Wina, warga Setiabudi, Jaksel.
Warga umumnya memang memilih mendatangi TPS lalu melanjutkan liburannya di rumah sambil menonton berita-berita terkini seputar pelaksanaan Pilkada DKI putaran kedua, hari ini.
