SOLO, MENARA62.COM – Ecobinneka Muhammadiyah melakukan tindak lanjut dari kegiatan “Pelatihan penyusunan produk Konten Kreatif Ecobhinneka di Media Sosial Regional Surakarta”, Ahad (16/4/2023). Kegiatan ini merupakan temu konten kreator komunitas Sederek muda Ecobhinneka. Hanifa Kasih Surahman selaku Manager regional Surakarta menjelaskan tujuan kegiatan ini. “Tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai wadah teman-teman muda untuk lebih peduli dengan isu kerukunan dan kelestarian lingkungan,”jelasnya.
Pada pembentukan komunitas ini peserta dari kalangan muda lintas agama dan tokoh masyarakat ini mendapatkan tiga materi pendukung dalam membuat konten secara online. Materi pertama oleh Dzikrina Farah Adiba dari Ecobhinneka Muhammadiyah yang menyampaikan tentang penguatan isu kerukunan dan lingkungan. Pada penyampaiannya, Ecobhinneka menunjukkan hasil survey di kota Surakarta. “ Secara umum masalah lingkungan hidup menunjukkan tingkatan yang lebih tinggi pada wilayah kelurahan yang berlokasi di sepanjang bantaran daerah aliran sungai, area pasar, UMKM, industry dan kawasan sepanjang jalur kereta api,” ungkapnya. Maka Ecobhinneka mendorong agar para aktor agama sebagai agen perubahan. Para kelompok muda dan perempuan lintas agama dapat membangun kesadaran dan pengetahuan pentingnya umat beragama saling tolong menolong mencegah kerusakan lingkungan.
Pembicara kedua berasal dari Pimpinan Pusat Nasyi’atul ‘Aisyiyah yang merupakan Pimpinan Redaksi (Pimred) Rahma.id yang memiliki banyak pengalaman dalam menulis ataupun diamanahi hingga Pimpinan Pusat Muhammadiah dalam bermedia sosial. Fauziah Mona Atalina membagikan ilmunya dalam strategi membuat narasi konten media. Peserta diajak untuk dapat menentukan pesan kunci yang ingin disampaikan kepada penonton atau pembaca secara konsisten. Pematangan ilmu dalam strategi memasifkan konten juga disampaikan oleh Afghan Azka Falah yang merupakan penggiat Media Muhammadiyah. Karya para peserta pada pelatiha sebelumnya juga mendapatkan saran agar karya yang dihasilkan lebih kreatif dan menarik. Pada sesi akhir, manager regional Solo Hanifa Kasih Surahman memberikan arahan pada peserta yang telah dikukuhkan menjadi komunitas “Sederek Muda Echobhinneka Surakarta” untuk dapat membuat konten secara rutin dan aktif di media sosial. (*)
