PRAANG: Mencari Keadilan Lewat Teater

JAKARTA,MENARA62.COM—Ada banyak cara dalam menyampaikan sebuah aspirasi terhadap siapa pun, juga terhadap pemerintah. Salah satu cara yang biasa dilakukan oleh pegiat seni adalah melalui karyanya. Sebab, salah satu idealisme kesenian adalah mengkritisi jalannya pemerintahan dari yang paling rendah hingga yang paling tinggi. Teater PRT PRAANG adalah salah satu bagian yang menyampaikan aspirasinya melalui pentas drama.
Adalah sekelompok Pekerja Rumah Tangga (PRT) yang terhimpun dalam Jaringan Nasional Advokasi Pekerja Rumah Tangga (JALA PRT) menggunakan pentas teater sebagai media dalam menyampaikan harapan dan berbagai permasalahan yang kerap terjadi pada PRT di berbagai tempat bahkan negara. Pentas tersebut digelar di Gedung Kesenian Miss Tjitjih, Jakarta Pusat pada malam Senin (12/02). Selain menjadi media, pentas tersebut juga menjadi ajang perjumpaan antarpekerja yang tergabung dalam berbagai organisasi dari berbagai daerah.
Pada pementasan itu, beragam permasalahan yang sering dialami oleh PRT disajikan secara kompleks. Sejak awal penonton diajak mengenali terlebih dahulu bahwa para pekerja itu juga memiliki hak untuk hidup sebagaimana mestinya. Tuntutan demi tuntutan pun disampaikan di sela-sela adegan dengan cara yang mudah dipahami oleh penonton. Bahkan, kerap penonton diajak tertawa oleh beberapa adegan yang juga berisi sebuah kritik terhadap situasi saat ini.
Pementasam ini adalah salah satu rangkaian acara hari peringatan PRT yang setiap tahun dirayakan dengan beragam acara. Pada tahun ini peringatan tersebut dikemas dengan sebuah pementasan teater yang bertujuan untuk menyampaikan segala harapan dan aspirasi yang terdapat dalam kehidupan PRT.
Naskah yang dipentaskan adalah karya dan sutradara Agustian dengan judul “PRAANG, Kisah Anak Manusia Berjarak Jarak” dan diperankan seluruhnya oleh PRT dari berbagai lintasan yang tergabung dalam beberapa organisasi PRT. Banyak pesan yang disampaikan melalui pementasan tersebut. Selain keadilan dan kehidupan yang layak juga perlindungan bagi seluruh PRT menjadi salah bagian dari tuntutan-tuntutan itu.
Teater PRT PRAANG telah memberi banyak pelajaran bagi penonton bahwa, PRT juga manusia yang memiliki hak yang sama dalam menjalani kehidupannya. Mereka bukan alat yang selalu dapat digunakan semaunya bukan selayaknya. Mereka butuh perlindungan dan keadilan yang sesungguhnya.