JAKARTA, MENARA62.COM – Asah kemampuan mahasiswa dalam analisis, kreativitas dan inovasi industri MICE, Universitas Prasetiya Mulya gelar kegiatan Prasmul Tourism MICE Awards 2023 pada Kamis (12/01/2023). Kegiatan yang digelar di kampus Universitas Prasetiya Mulya, Kawasan BSD, Tangerang Selatan tersebut diikuti oleh mahasiswa S1 Event dan S1 Hospitality Business semester 5 yang menempuh mata kuliah MICE Management.
Peni Zulandari Suroto M. M., CHE, Dosen Pengampu Mata Kuliah MICE Management menjelaskan kegiatan ini bertujuan memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk bersimulasi menjadi konsultan pengembangan destinasi MICE (Meetings, Incentives, Convention and Exhebitions) dengan membuat rencana pemasaran sebuah destinasi MICE berdasarkan data dan analisis yang komprehensif.
“Mereka bisa memilih dari 16 daerah yang sudah ditetapkan oleh pemerintah sebagai MICE destination untuk pembuatan analisis potensi daerah MICE dari segi bisnis dan pengembangannya,” kata Peni.
Hasil analisis mahasiswa tersebut selanjutnya dituangkan menjadi dua bentuk yaitu pertama, presentasi di hadapan juri yang berasal dari pemangku kepentingan (pemerintah daerah, asosiasi terkait, PCO/PEO).
Dan kedua adalah membuat booth untuk eksebisi ide mereka. Dengan adanya visualisasi dalam bentuk booth, diharapkan para peserta dapat lebih meyakinkan para pemangku kepentingan bahwa rencana pemasaran yang dibuat telah tepat bagi destinasi MICE.
Lebih lanjut Peni menjelaskan, Prasmul Tourism MICE Awards mengajak mahasiswa untuk membuat analisis tentang plan bisnis kota atau daerah MICE destinasi yang dipilihnya. Analisis tersebut didasarkan pada potensi-potensi bisnis yang dimiliki MICE Destinasi. Misalnya Jakarta memiliki potensi sebagai kota eksibisi karena adanya dukungan gedung-gedung pameran yang cukup banyak dan memadai. Selain itu juga memiliki dukungan hotel yang sangat banyak, dukungan alat transportasi public dan potensi pembeli.
“Tetapi tentu berbeda dengan Kota Padang. Kota ini bisa jadi tidak cocok untuk pengembangan bisnis eksibisi karena kurangnya dukungan ruang pameran,” tambah Peni.
Menurut Peni, pemerintah daerah sejatinya membutuhkan masukan dari kaum akademisi dalam pengembangan MICE destination. Berdasarkan hasil analisis dan pemetaan akademisi ini pemerintah daerah bisa lebih fokus dalam mengembangkan potensi bisnis wisata yang dimiliki, serta mengantisipasi beberapa kelemahan termasuk kompetitornya.
Prasmul Tourism MICE Awards 2023 menghadirkan juri untuk pitching presentation yakni Hosea Andreas, Ketua Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (Asperapi) – The Indonesia Exhibition Companies Association (IECA), Dr. Antonius Widyatma Sumarlin, B.A., M.A. – Member of Investment Advisory Board for Jawa Barat Province (Penasehat Investasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat, APBD dan NON-APBD) dan Amelia Setiawan – Co-Founder and COO Genesia Convex (Professional Conference Organizer).
Dalam kegiatan Prasmul Tourism MICE Awards 2023, mahasiswa memilih dan membuat branding destinasi MICE menjadi Semarang – The Heart of Business dan Sadean Market Conference, Surabaya – Sparkling MICE City, Medan – Dazzling Toba, Bandung – Bandung Incentives dan BMCC dan Yogyakarta – Just Jogja dan Exposing Jogja Kota-kota tersebut didasarkan dari pemetaaan Destinasi MICE dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Kompetisi ini, selain memperebutkan gelar juara 1, 2, dan 3, peserta juga bersaing untuk menjadi yang tebaik dalam beberapa kategori, yaitu Best Team oleh juri, Favorite Booth oleh pengunjung, Best Theme Attire, Best Presentation dan Best Presenter (penghargaan individu untuk masing-masing 1 orang Event dan HosBis).
“Pemenang dari kompetisi ini akan kami kirim untuk mengikuti kompetisi serupa di Taiwan,” tegas Peni.
Diharapkan melalui Prasmul Tourism MICE Awards, mahasiswa dapat mengasah kemampuannya dalam analisis, berkreativitas dan berinovasi, mengetahui perspektif ekosistem industri MICE secara menyeluruh, serta mampu memberikan kontribusi bagi perkembangan sektor pariwisata di Indonesia.