28.8 C
Jakarta

Presiden Minta: Korp Wanita TNI dan Polwan, Jaga Semangat Juang Kartini

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM — Apapun yang dilakukan Presiden Joko Widodo, tentu menjadi menarik perhatian. Seperti pagi ini, Presiden Joko Widodo menjadi Inspektur Upacara dalam Apel Bersama Wanita TNI, Polisi Wanita (Polwan) dan Segenap Wanita Komponen Bangsa untuk memperingati Hari Kartini, Rabu (25/4/2018). Presiden pun mengajak korps wanita TNI dan Polwan, untuk menjaga semangat juang RA Kartini dalam memberikan pelayanan kepada bangsa.

“Semangat juang untuk membangun keadilan, semangat juang untuk memajukan bangsa dan negara, dan semangat juang yang mengutamakan kepentingan seluruh rakyat Indonesia diatas kepentingan pribadi, maupun golongan,” kata Presiden Joko Widodo ketika memberikan amanatnya.

Antara melansir, presiden yang mengenakan jas hitam dan dasi merah, tiba di Lapangan Silang Monas, Jakarta, pukul 07.15 WIB.

Menurut Presiden, korps wanita TNI dan Polwan harus terus menjalankan tugas dengan menjunjung tinggi dedikasi dan profesionalisme serta menjunjung tinggi Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia/ NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.

“Saudara-saudara semuanya adalah ekspresi kasih sayang negara kepada masyarakatnya. Saudara-saudara adalah contoh teladan bagi kemajuan kita. Jangan pernah lelah mencintai negara, tunjukkanlah wajah kecintaan Ibu Pertiwi kepada insan-insan Indonesia,” ujar presiden.

Presiden juga memuji kinerja pelayanan korps wanita TNI dan Polwan yang dekat dengan masyarakat dan memberikan pelayanan yang ramah, sopan serta penuh penghormatan.

Apel bersama

Apel bersama dengan tema “Wanita Indonesia Bersatu, Terwujud Pertahanan Negara yang Tangguh” ini diselenggarakan Dharma Pertiwi, OASE Kabinet Kerja, Yayasan Kemala Bhayangkari, Persit Kartika Chandra Kirana, Jalasenastri dan Pia Ardhya Garini itu diawali dengan lantunan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Dalam apel tersebut, presiden memeriksa barisan pasukan dengan menumpang kendaraan jip militer.

Menurut keterangan pers dari Pusat Penerangan Mabes TNI, upacara militer tersebut diikuti oleh 10 ribu peserta dari Pamen, Pama, Bintara Wanita TNI (Kowad, Kowal, Wara), Polwan, serta gabungan Aparatur Sipil Negara Kementerian dan Lembaga, Satpol PP, Tagana, Paskibraka, Menwa, Pramuka, serta perwakilan dari sejumlah organisasi wanita.

Apel itu mencakup penyampaian Ikrar Perempuan Indonesia, pertunjukan kolosal perjuangan Laksamana Malahayati dan RA Kartini serta atraksi seperti Kolone Senapan, bela diri, berkuda, pawai motor gede, serta terjun payung dan rampak gendang.

 

 

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!