MAGELANG, MENARA62.COM — Program Studi D3 Mesin Otomotif Universitas Muhammadiyah (UM) Magelang meraih akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Kementerian Riset Teknologi Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). Capaian ini menempatkan Prodi Mesin Otomotif D3 UM Magelang sebagai satu-satunya Prodi D3 Mesin Otomotif di Indonesia yang memiliki akreditasi A.
Demikian diungkapkan Humas UM Magelang, Yudia Setiandini dalam rilisnya yang dikirim ke redaksi menara62.com, Sabtu (9/6/2018). Kini UM Magelang memiliki dua Prodi yang terakreditasi sangat baik atau A. Prodi yang kedua adalah S1 Hukum Ekonomi Syariah.
Program S2 Manajemen Pendidikan Islam (MPI), kata Yudia, juga sudah divisitasi beberapa waktu lalu dan hasilnya terakreditasi B. Pencapaian tersebut merupakan hasil yang sangat menggembirakan mengingat Program S2 MPI baru berdiri dua tahun lalu.
Prestasi lain yang diraih UM Magelang, Dr Muji Setiyo MT, dosen Mesin Otomotif Fakultas Teknik UM Magelang berhasil mematenkan lima karyanya di Kementerian Hukum dan HAM. Lima karyanya adalah Alat penyambung Nepel Tabung Gas; Alat Pencampur Gas untuk Kendaraan Berbahan Bakar Gas; Alat Pencampur Gas dengan Venturi Sekunder untuk Kendaraan Berbahan Bakar Gas. Selain itu, Alat Refrigerasi dari Proses Evaporasi LPG pada Kendaraan Berbahan bakar LPG; dan Alat Pengaturan saat Pengapian pada Kendaraan Berbahan Ganda.
“Muji merupakan satu-satunya dosen prodi mesin otomotif di Indonesia yang mendapatkan lima hak paten. Saat ini masih ada empat karya lagi yang sudah didaftarkan patennya dan sekarang dalam proses pemeriksaan substantif,” kata Yudia.
Rektor UM Magelang, Ir. Eko Muh Widodo MT mengungkapkan, pencapaian yang diperoleh UM Magelang merupakan anugerah dan berkah di bulan Ramadhan. “Alhamdulillah, doa serta kerja keras yang dilakukan oleh seluruh elemen yang berada di kampus diapresiasi oleh Allah dengan menganugerahkan hasil terbaik bagi kampus kami,” kata Rektor.
Saat ini, kata Eko, UM Magelang berupaya untuk mengejar target akreditasi institusi “A.” Tim UM Magelang telah melakukan berbagai upaya peningkatan pada berbagai indikator seperti bidang akademik, kemahasiswaan, SDM, serta sarana prasarana. “Kami berharap pada penilaian akreditasi berikutnya UM Magelang dapat memperoleh akreditasi A,” harap Rektor.