26.7 C
Jakarta

Prof. Gunawan Suryoputro Jabat Rektor UHAMKA

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM– Prof. Dr. Gunawan Suryoputro, M.Hum dilantik menjadi Rektor Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (UHAMKA) periode 2018-2022, menggantikan Prof. Dr. Suyatno, M.Pd, Jumat (30/11). Pelantikan yang dilakukan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir di kampus Pasar Rebo tersebut dihadiri Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Prof Dr Lincoln Arsyad, Kepala LLDIKTI wilayah III Ilah Dr. Ilah Sailah, Direktur Pembinaan Kelembagaan Perguruan Tinggi Kemenristekdikti Dr. Toto Prasetyo dan pejabat lainnya di lingkungan UHAMKA.

Haedar Nashir dalam sambutannya mengatakan menjadi rektor selama 13 tahun berturut-turut di institusi yang sama bukanlah pekerjaan mudah. Tetapi Suyatno berhasil membuktikan hasil pekerjaan dan pemikirannya dengan gemilang.

Prof Suyatno menandatangani serahterima jabatan Rektor Uhamka kepada Prof Gunawan Suryoputro disaksikan Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir dan Ketua Litbang Dikti PP Muhammadiyah Prof Lincoln Arsyad. (ist)

“Karena itu saya mewakili Pimpinan Pusat Muhammadiyah mengucapkan banyak terimakasih kepada Pak Yatno. Tidak salah kalau Muhammadiyah menunjuk beliau untuk memimpin UHAMKA selama 13 tahun,” kata Nashir.

Ditengah tugasnya yang berat sebagai Bendahara Umum PP Muhammadiyah, Suyatno lanjut Haedar Nashir, mampu membawa UHAMKA menjadi kampus unggulan di Tanah Air. Selain akreditas kelembagaan yang mencapai peringkat tertinggi A, UHAMKA juga berhasil membangun sejumlah pusat unggulan dibidang sains. Satu diantaranya adalah Pusat Unggulan Neurosains.

“Menjadi pusat unggulan ilmu pengetahuan dan misi dakwah Muhammadiyah benar-benar berhasil dijalankan seiring seirama,” tambah Haedar.

Apa yang dilakukan oleh Suyatno, menurut Haedar bisa menjadi inspirasi bagi rektor-rektor dan pemimpin Muhammadiyah lainnya. Sehingga misi dan visi Muhammadiyah untuk menjadi organisasi yang modern berkemajuan lebih cepat tercapai.

Suyatno sendiri selanjutnya akan mengemban tugas baru sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Bandung. Sebelum meninggalkan UHAMKA, Suyatno mengatakan bahwa UHAMKA harus menjadi kampus dengan berbagai pusat keunggulan. Tanpa keunggulan maka UHAMKA akan ditinggal tidak hanya oleh masyarakat tetapi juga dunia.

Ketua Litbang Dikti PP Muhammadiyah Prof Lincolin Arsyad, Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir, Rektor Universitas Muhammadiyah Bandung Prof Suyatno dan Rektor UHAMKA Prof Gunawan Suryoputro berfoto bersama. (ist)

“Karena itu saya minta agar berbagai pusat unggulan yang sudah dimiliki UHAMKA terus ditingkatkan mutu dan kualitasnya dan bangun terus pusat keunggulan lainnya yang sejalan dengan misi visi Muhammadiyah menjadi organisasi modern berkemajuan,” katanya.

Sebelum menjabat sebagai Rektor, Prof Gunawan Suryoputro telah menduduki sebagai Wakil Rektor I UHAMKA. Karena itu Gunawan dinilai sosok yang bisa melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan sebelumnya.

“Tidak mudah mengemban amanah sebagai rektor dari sebuah institusi yang memiliki nama besar seperti UHAMKA. Tetapi kita harus optimis. Karena itu saya berjanji membawa UHAMKA untuk terus maju dan menjadi perguruan tinggi unggulan di Tanah Air, dan diperhitungkan dalam kancah internasional,” tutup Rektor.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!