MALANG, MENARA62.COM — Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Dr H Haedar Nashir MSi menandaskan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) yang sudah mapan seperti Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) selayaknya mampu menghasilkan lulusan yang kualitasnya di atas rata-rata atau manusia berkemajuan. Alumni yang disebut sebagai manusia berkemajuan minimal memiliki lima ciri yaitu religiusitas, mandiri, cerdas berilmu, berkarater, serta solidaritas sosial.
Haedar Nashir mengemukakan hal itu saat mengisi kajian di UMM, Jawa Timur, Selasa (10/1/2017). Sebelumnya, Haedar Nashir menjenguk mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Hasyim Muzadi yang tengah dirawat di salah satu rumah sakit di Malang.
Lebih lanjut Haedar mengungkap ciri-ciri manusia berkemajuan yaitu religiusitas. “Religiusitas yang dipahami Muhammadiyah adalah religiusitas yang dinamis. Artinya, lulusan UMM harus mampu menyebarkan kasalehannya untuk kebermanfaatan lingkungannya,” terang Haedar.
Selain itu, kata Haedar, karakter lain yang wajib dimiliki Manusia Indonesia Berkemajuan adalah karakter mandiri. “Karakter mandiri yakni karakter yang mampu mengangkat harkat martabat diri dan bangsanya. Juga tidak memposisikan diri sebagai tangan yang berada di bawah,” kata Haedar.
Selanjutnya, karakter cerdas berilmu wajib dimiliki Manusia Indonesia Berkemajuan. Dalam Alquran telah menyebut karakter ini dengan istilah ‘ulul albab.’ Karakter ini hanya dimiliki oleh mereka yang terbuka terhadap berbagai pandangan dan pemikiran. “Orang berkarakter ulul albab akan menyeleksi berbagai pandangan dan pemikiran yang menurutnya terbaik,” katanya.
Ciri kelima yakni manusia yang memiliki karakter serta watak solidaritas sosial. Haedar menilai tradisi gotong royong yang selama ini sebagai ciri manusia Indonesia semakin luntur. “Sebaliknya, di tengah banyaknya ujian kehidupan berbangsa dan bernegara kita, watak solidaritas sosial tersebut harus kita junjung,” ujarnya.
Di akhir kajian, Haedar berpesan agar UMM sebagai pusat keunggulan umat dan bangsa. “UMM harus menjadi representasi amal usaha atau Perguruan Tinggi Muhammadiyah lainnya dengan memenuhi sejumlah prinsip unggulan, yakni mandiri, profesional, maju, modern dan unggul,” harapnya.
Penulis : Heri Purwata
