DENPASAR, MENARA62.COM. Momentum penting dalam sebuah organisasi adalah berjalannya proses kaderisasi yang baik dan benar disetiap periodenya. Salah satu proses dan menjadi bagian dari kaderisasi adalah terjadinya pergantian kepemimpinan yang dapat berlangsung secara periodik.
Pemuda Muhammadiyah Bali yang merupakan salah satu organisasi otonom dibawah naungan Muhammadiyah Bali, secara periodik yaitu 5 tahunan sekali telah melaksanakan proses pergantian kepemimpinan yang dimaksud.
Sebagai bagian dan proses pergantian kepemimpinan tersebut, Sabtu ( 3/2 ) 2024 mengambil tempat di Auditorium Kampus ITB STIKOM Denpasar Bali, diadakan acara Pengukuhan Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Bali Periode 2022-2027.
Dihadiri oleh Rektor ITB STIKOM Denpasar Bali, Ketua PWM Bali beserta seluruh Pimpinan PWM, Ketua PWA Bali, Ketua dan Sekretaris Majelis dan Lembaga PWM Bali, Ketua dan Sekretaris PDM se Bali, mantan-mantan Ketua PWPM dari beberapa periode sebelumnya dan Ketua-ketua Ortom Wilayah Bali serta anggota senior Pemuda Muhammadiyah se Bali.
Pada saat memberikan sambutan pertama, Muhammad Syobri, S.Pd.I selaku Ketua PWPM Periode 2018-2022, memberikan sambutannya dengan menitikberatkan kepada betapa pentingnya keikhlasan dan kerelaan dalam berklhikmat di Pemuda Muhammadiyah.
” tanpa semangat sukarela plus ikhlas akan sangat sulit bagi anggota pimpinan dan anggota di Pemuda Muhammadiyah bisa bergerak dengan bebas dan leluasa. Karena ber-Pemuda Muhammadiyah sungguh memeras tenaga dan fikiran apalagi yang sudah beristri, ini tentu dibutuhkan kerelaan dari 2 belah fihak dalam menggerakkan atau digerakkan Pemuda Muhammadiyah.” Sebut Kepala SMP Muhammadiyah 2 Denpasar ini.
Kesempatan berbeda Abdillah Nur Ihsan, S.Si. Gr selaku Ketua baru Periode 2022-2027 menyampaikan beberapa point pada sambutannya yaitu, ” sebagai Pemuda apalagi Pimpinan kita harus bisa dan mampu menjadi teladan dan memberi teladan dalam manjawab tantangan pemuda kedepan. Pimpinan tidak hanya stempel namun minim karya dan tauladan.” Ucap Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMP Muhammadiyah 1 Denpasar ini.
” untuk bisa menjadi dan memberi tauladan Pemuda Muhammadiyah harus meningkatkan kemampuan dan unggul serta tangguh di bidang pendidikan.” Imbuhnya.
Ir. H. Husnul Fahmi selaku Ketua PWM Bali saat memberikan arahan dan nasehatnya menyebutkan bahwa identitas pemuda islam apalagi Pemuda Muhammadiyah adalah berkemajuan yang harus berbasis pada nilai-nilai Islam dan nilai-nilai luhur bangsa. Saatnya pemuda Muhammadiyah harus fokus pada kaderisasi karena SDM Muhammadiyah berawal dan berasal daribpemuda.” Himbaunya.
” kedepan Pemuda Muhammadiyah Bali harus mampu berdiaspora di segala bidang baik ditengah-tengah umat maupun dilingkungan pemerintah. Khusus dibidang politik, bahwa Muhammadiyah berpolitik berkeadaban dan berkemajuan yang dijiwai nilai-nilai agama Islam dan nilai luhur pancasila.” Tuturnya menambahkan.
Dipenghujung pemberian sambutan, Sekjen Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Najih Prasetyo memberikan arahannya agar Pemuda Muhammadiyah jangan sampai menyajikan generasi yang lemah, generasi yang tidak open mainded atau kaku dan tertutup atas dinamika yang terjadi dimasyarakat. Pemuda Muhammadiyah harus kaya ilmu sesuai dengan firman Allah dalam kitab suci-Nya. Dan terakhir, pemuda Muhammadiyah harus mempercepat dan membuka atau mengambil setiap peluang yang ada didepan.” Pungkasnya.
Dalam pengukuhan PWPM kali ini sekaligus dilangsungkan juga acara penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama antara Rektor ITB STIKOM Denpasar Bali Dr. Dadang Hermawan dan Abdillah Nur Ihsan, S.Si. Gr selaku Ketua PWPM Bali periode 2022-2027. Adapun fokus isi dari Nota Kesepahaman tersebut adalah dalam hal Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu kerjasama dalam bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat yang akan berlangsung selama 5 tahun kedepan.
PWPM Bali Periode 2022-2027 Dikukuhkan Oleh Sekjen PPPM.
- Advertisement -