BREBES, MENARA62.COM -Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah hari ini Sabtu (6/12/2025) menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) di Hotel King Royal, Brebes, berlangsung selama 2 hari hingga besok.
Seluruh 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah dipastikan berpartisipasi dalam forum konsolidasi kebijakan publik tersebut.
Ketua Panitia Rakorwil, Dimyati Asikin, mengatakan bahwa 28 kabupaten/kota telah melakukan registrasi secara daring, sementara tujuh daerah lainnya mengonfirmasi kehadiran melalui komunikasi langsung via telepon.
“Sebanyak 28 daerah sudah teregister secara online. Tujuh kabupaten/kota lainnya juga sudah menyatakan siap hadir melalui konfirmasi langsung,” kata Dimyati, Jumat (5/12/2025).
Rakorwil ini menjadi agenda penutup rangkaian kegiatan LHKP PWM Jawa Tengah sepanjang 2025, setelah sebelumnya digelar di Semarang, Karanganyar, dan Pekalongan.
Sejumlah tokoh nasional dijadwalkan hadir. Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono akan tampil sebagai keynote speaker pada 7 Desember 2025.
Ia akan membahas tata kelola kelautan dan perikanan berkelanjutan, arah kebijakan nasional, serta peran masyarakat sipil.
Forum ini juga menghadirkan Ketua KPU RI Iffah Rosyida, Anggota DPR RI Wahyudin Noor Aly, serta Rektor UIN Salatiga Prof. Zakiyuddin Baidhawy.
Ketiganya akan berdiskusi mengenai peran Muhammadiyah dalam advokasi kebijakan publik dan etika politik.
Selain itu, Ketua LHKP Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr. Phill Ridho Al Hamdi turut dijadwalkan mengisi salah satu sesi strategis Rakorwil. Acara rencananya akan dibuka oleh Ketua PWM Jawa Tengah, Dr. KH Tafsir.
Sekretaris LHKP PWM Jawa Tengah, Wahidin Hasan, menyatakan Rakorwil ini menjadi momentum perumusan policy brief Muhammadiyah dalam merespons dinamika kebijakan publik, khususnya terkait tata kelola lingkungan, kebijakan kelautan, serta peran politik kebangsaan Muhammadiyah.
“Forum ini akan memperkuat peran Muhammadiyah dalam mengawal isu-isu kebijakan publik di Jawa Tengah, sekaligus mengonsolidasikan diaspora kader yang berada di berbagai lini strategis,” ujar Wahidin.
Selain jajaran LHKP daerah, sejumlah undangan VIP juga dikonfirmasi hadir, mulai dari anggota DPR RI, DPRD Provinsi Jawa Tengah, DPRD kabupaten/kota, para bupati, hingga kader-kader Muhammadiyah dari berbagai sektor. (*)
