Rektor UnMuh BaBel dan ITBM Bali Bertemu, Bahas Rencana Pembukaan Prodi Kewirausahaan dan Pariwisata di BaBel.

DENPASAR, MENARA62.COM. Rektor Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung Ir. Fadillah Sabri, S.T., M.Eng., IPM., setelah hadir dalam kegiatan Conference yang diadakan oleh Ruijie bersama Intel, Apan dan APTIKOM di Bali pada 7-8 Desember 2022, langsung melanjutkan agendanya untuk berkunjung ke kampus ITBM (Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah) Bali.

Dalam kesempatan ini Rektor UnMuh BaBel disambut langsung oleh Drs. H. Ismoyo Sugiarto Soemarlan, M.Par., CHIA., selaku Rektor ITBM (Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah) Bali yang berada di Jl. D.Kalimutu No.53, Lelateng, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Bali pada Kamis 8 Desember 2022.

Fadillah menjelaskan kunjungan ini adalah dalam rangka untuk membuka program studi kewirausahaan dan pariwisata di Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung. Ismoyo sangat mensupport kerjasama ini, dan akan membuka peluang seluas-luasnya bagi calon mahasiswa UnMuh BaBel nantinya untuk dapat melakukan magang dan juga kerja praktek di perhotelan dan pariwisata di Bali.

Pada pertemuan singkat ini, Rektor ITBM Bali menyambut kerjasama tersebut dengan sangat baik dan juga berencana nantinya akan melakukan kunjungan balasan ke Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung.

” Terima kasih kami ucapkan kepada bapak Rektor UnMuh BaBel yang telah menyempatkan diri untuk mengunjungi kami ITBM Bali dan melakukan pembicaraan yang terkait rencana UnMuh BaBel untuk membuka Prodi Kewirausahaan dan Pariwisata di BaBel. Tentu kami sangat menyambut baik rencana ini dan secepatnya akan melakukan lunjungan balasan,” papar Ismoyo bersemangat.

Pada kesempatan yang sangat berharga ini Rektor ITBM Bali juga meminta kepada Rektor UnMuh BaBel untuk dapat dan terus memberikan dukungannya kepada ITBM Bali yang baru berusia seumur jagung.

” dan tak henti-hentinya kami meminta bantuan dan dukungan semangat untuk kami ITBM Bali yang baru akan berlari dan terus berlari, semoga ITBM Bali bisa seperti kampus-kampus Muhammadiyah yang telah terlebih dahulu mencerahkan kehidupan imtelektual bangsa.” Pungkasnya