33.4 C
Jakarta

Safari Ramadan UMS Wadah Diskusi Bagi Dosen, Tendik, dan Rektor

Baca Juga:

SOLO, MENARA62.COM – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar acara Safari Ramadan 1445 H pada Sabtu (16/3), di Ruang Seminar Pascasarjana, Kampus II, UMS. Acara tersebut dibuka oleh Prof. Dr. Anam Sutopo, S.Pd., M.Hum., selaku Sekretaris Rektor dan diisi oleh Rektor UMS, Prof. Dr. Sofyan Anif, M.Si.
Safari Ramadan merupakan kegiatan rutin UMS selama bulan puasa dan sudah diadakan setiap tahun sejak 2018. Sofyan Anif mengatakan bahwa forum Safari Ramadan ini sangat membantu untuk ke depannya. Selain bertemu dengan dosen dan tenaga pendidik (tendik), Anif merasa terbantu dengan adanya aspirasi yang diberikan saat diskusi yang dapat menjadi pertimbangan dalam membuat kebijakan di tahun berikutnya.
“Inilah yang sebenarnya kita harapkan sejak awal, di samping ada kekompakan, tetapi semua komponen di UMS itu berpikir satu, bagaimana mengembangkan UMS secara bersama-sama, tidak hanya menjadi tanggung jawab pimpinan tetapi juga tanggung jawab seluruh civitas yang ada,” ungkapnya.
Anif membuka kegiatan Safari Ramadan hari pertama dengan materi Keislaman dan Kemuhammadiyahan. Dia sedikit menyinggung terkait identitas Muhammadiyah, yang mana merupakan tanggung jawab dakwah oleh masing-masing warga Muhammadiyah. Dirinya juga turut bangga atas peningkatan kontribusi dosen dan tendik kepada UMS serta meningkatnya moral mahasiswa setelah diadakannya acara-acara serupa, seperti Baitul Arqam.
“UMS berusaha untuk bisa terus berkembang atas bantuan bapak dan ibu semua. Kami juga selalu mengevaluasi kinerja masing-masing Prodi, kemudian kami berikan reward kepada dosen dan tendik setiap tahun yang tujuannya juga untuk meningkatkan kinerja kita,” pungkasnya.
Rektor UMS tersebut menutup acara dengan mengajak seluruh civitas akademika UMS bersama-sama untuk memiliki semangat yang tinggi dalam memajukan UMS, sehingga komitmen yang ada dapat diwujudkan pada tahun yang akan datang.
“Mari semua persoalan yang ada kita selesaikan bersama. Yang baik itu jangan menghindar, tetapi berikan solusi yang terbaik,” ungkapnya dalam menyampaikan closing statement.
Acara ditutup dengan sesi diskusi dan tanya jawab antara dosen, tendik dengan Rektor UMS. (*)
- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!