28.2 C
Jakarta

SD Muhammadiyah 8 Jagalan Surakarta Gelar Upacara Peringatan HUT Ke-75 Kemerdekaan RI Tahun 2020 di Masa Pandemi Covid-19

Baca Juga:

 

SOLO,MENARA62.COM – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia, SD Muhammadiyah 8 Jagalan Surakarta melaksanakan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih, Senin (17/8/2020). Upacara di mulai pukul 07.30 WIB di halaman sekolah setempat.

Peringatan HUT Kemerdekaan RI tahun ini diselenggarakan dengan cara yang berbeda. Pasalnya, hanya guru dan karyawan yang menjadi peserta maupun petugas upacara tanpa melibatkan siswa. Hal tersebut akibat pandemi Covid-19 masih melanda Indonesia sehingga membuat segala aktivitas dibatasi.

Bertindak sebagai pembina upacara Kepala SD Muhammadiyah 8 Jagalan Surakarta, Parimin Tedjo Pramono dan pemimpin upacara oleh Andri Nugroho. Sedangkan petugas Pengibar Bendera Merah Putih adalah Irma Arifah, Yuliana Susilowati dan Marina Rizki Tri Cahyani. Selanjutnya petugas pembaca UUD 1945 Dewi Susanti, Dirijen Tri Undari, Pemimpin barisan Agus Nurhidayat dan Dwi Agus Purwanto, serta Ajudan Rizal Hasan selaku pembawa teks Pancasila, teks Proklamasi, serta teks pidato.

Upacara yang diikuti oleh seluruh guru dan karyawan SD Muhammadiyah 8 Jagalan tersebut berlangsung tertib dan khidmat dengan susunan acara yang dibacakan oleh Angga Rosiyana dan dengan ditutup doa yang dibacakan oleh Ulfa Nur Azizah.

Sebagai bentuk penghargaan terhadap perjuangan para pahlawan dan bentuk nasionalisme menjadi dasar untuk SD Muhammadiyah 8 Jagalan Surakarta tetap melaksanakan upacara bendera dengan memperhatikan dan mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yaitu penerapan jaga jarak, memakai masker, serta pelaksanaan upacara secara sederhana.

Kepala sekolah Parimin Tedjo Pramono memberikan apresiasi dan menyampaikan terima kasih khususnya kepada Bapak/Ibu petugas upacara, dan seluruh peserta upacara dalam sambutannya. Parimin berharap, dengan memperingati HUT ke-75 RI dapat meningkatkan jiwa patriotisme dan nasionalisme sehingga para guru lebih bersemangat untuk melaksanakan tugas sebagai pendidik dan penerus yang membuat bangsa dan negara berjaya.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!