BOYOLALI, MENARA62.COM –SD Muhammadiyah PK Boyolali Praktik Hidroponik di Tengaran Semarang. Belajar di lapangan bersama teman-teman memang asyik, Rabu (6/2/2019), sejumlah 106 siswa-siswi kelas 2 SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Boyolali menikmati outing class dan seru-seruan pada kegiatan Field Trip Grade 2 dengan tema, “Sumber Daya Alam dan Manfaatnya.”
Mengambil lokasi di desa wisata Tanu Bayu, Duren, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, siswa belajar praktik budidaya tanaman secara hidroponik. Mereka juga belajar proses produksi jamu tradisional yang memanfaatkan bahan alam serta mengetahui khasiatnya jika dikonsumsi oleh manusia.
Selain itu, siswa siswi juga menikmati lokasi dengan sejumlah permainan dan river tubing yang melatih kekompakan dan kebersamaan antar siswa-siswi.
Koordinator kegiatan, Wahono, S Pd mengemukakan, proses belajar yang dilaksanakan di alam terbuka tersebut diharapkan dapat meningkatkan rasa ingin tahu. “Juga melatih kemandirian anak, serta belajar bersosialisasi langsung dengan masyarakat,” ujar Wahono.
Ia juga menambahkan, setiap detik yang dilakukan anak adalah proses belajar. Belajar tidak hanya dilakukan di dalam kelas, belajar bisa dimana saja.
Kunjungan lapangan, merupakan salah satu program unggulan di SD Muhammadiyah PK Boyolali yang dilaksanakan setiap tahun. Kegiatan belajar langsung di lapangan ini diharapkan bisa menjadikan pengalaman yang berkesan bagi siswa. Diharapkan, pembelajaran yang dilakukan di alam terbuka sambil bermain ini menciptakan ingatan jangka panjang bagi anak.
Kegiatan ini juga menjadi ajang penanaman nilai-nilai sosiokultural kebangsaan kepada peserta didik di SD Muhammadiyah PK Boyolali yang ditempuh melalui cara berinteraksi secara langsung dengan masyarakat sekitar.
