SOLO, MENARA62.COM – Cuaca cukup panas tak menyurutkan semangat anggota Qabilah Hizbul Wathan Sekolah Pendidikan Karakter Berbasis TIK SD Muhammadiyah 1 Ketelan, Surakarta, dalam mengikuti seluruh kegiatan Ceria Pandu Athfal ke-1 di kompleks Dodiklatpur Kabupaten Klaten. Semangat itu tak sia-sia, mereka menjadi juara giat ceria Pandu Athfal ke-1 itu.
Acara kemah tingkat anak-anak ini diikuti oleh 1146 peserta dari perwakilan sekolah se-Jawa Tengah, dalam rangka persiapan menyongsong 100 tahun Hizbul Wathan, Jum’at (30/3/2018) sampai Ahad (1/4/2018).
Selain bertujuan untuk mencetak kader dan memupuk karakter berani, tangkas, kerjasama dan disiplin, kegiatan Ceria Pandu Athfal ke -1 ini, diisi dengan berbagai kegiatan. Diantaranya, perkemahan siang, permainanan bersama, bazar, rekreasi, ketangkasan dan ketrampilan, karnaval, pentas seni, ibadah praktis dan rihlah.
Qabilah SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta mampu meraih Juara Giat dengan hasil yang menggembirakan. Adapun peserta dari Kwarda HW Solo 70 Orang, 34 Putra dan 36 Putri.
“Apa yang di dapatkan anak-anak, menjadi motivasi bagi mereka untuk mempraktikkan dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari berlatih, bekerja, ibadah, belajar. Harapannya, melalui kegiatan ini semoga menjadi benih-benih kader persyarikatan dan bangsa yang berkemajuan, dan berkeadaban serta pembentukan insan kamil dan penumbuhan ihsan kepada sesama, dengan penuh kegembiraan, sebagai bekal anak-anak di era kekinian. Selamat atas prestasi yang diraih dan terima kasih,” ujar Sri Sayekti SPd MPd, di sela-sela acara penyerahan trofi juara, Senin (2/04/2018).
Guru Pembina HW, Baruno Nasution SPdI mengatakan, motivasi pihaknya mengikuti kegiatan ini, untuk memperkokoh persaudaraan dan perdamaian, fastabiqul khairaat, riang gembira dan dakwah Islamiyah “Alhamdulillah, ini adalah karunia dari Allah. Anak-anak bisa mengikuti semua kegiatan dari awal hingga akhir, dan panitia memberikan piala Juara Giat Athfal, yang pertama kali di gelar Tingkat Jawa tengah,” ujarnya.
Giat Athfal sendiri meliputi bidang Kepanduan, Seni Budaya, dan Kewajiban Penunjang yang terbagi dalam sub-sub kegaiatan seperti, Rihlah, permainana tepuk ceria, hasta karya, membuat tiang bendera, karnaval, pentas seni, menyanyikan lagu cerai pandu, gerakan cuci tangan, gosok gigi dan kegiatan bazar. Acara ini berjalan lancar dan penuh semangat sampai akhir.