32.1 C
Jakarta

Siswa SD Muhammadiyah PK Kottabarat Berlatih Keterampilan Literasi Teknologi

Baca Juga:

SOLO, MENARA62.COM – Ada pemandangan menarik dari aktifitas siswa kelas 5 SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo, Jumat (15/11/2019). Selepas salat Jum’at berjamaah, secara berkelompok siswa melakukan presentasi video hasil kegiatan field trip di UGM beberapa waktu lalu.

Ada beberapa alat yang mereka siapkan, seperti laptop, flash disk, dan sound speaker. Kegiatan tersebut berlangsung di ruang serbaguna lantai 4 gedung sekolah.

Mereka mempresentasikan hasil video yang mereka buat bersama kelompoknya. Video yang mereka buat rata-rata berdurasi 5 – 10 menit. Video berisi laporan kegiatan belajar anatomi hewan yang dilakukan di LPPT UGM dan praktik wawancara dengan mahasiswa di lingkungan kampus UGM.

Sebanyak 8 kelompok yang masing-masing berjumlah 8 anggota berusaha mempresentasikan hasil video mereka dengan sebaik-baiknya. Presentasi diawali dengan perkenalan dan dilanjutkan dengan pemutaran video. Kemudian setiap kelompok memberikan penjelasan terkait konten video yang mereka buat.

Ada tiga guru yang bertindak sebagai tim penilai. Penilaian menggunakan rubrik yang dilengkapi dengan indikator, yaitu kerjasama, kesiapan, media, sistematika penyampaian, ketepatan waktu, bahasa, ekspresi, kepercayaan diri, dan penguasaan materi. Penilaian hasil presentasi tersebut akan diumumkan pada hari Senin selepas upacara bendera. Kelompok dengan nilai tertinggi akan mendapatkan penghargaan dan hadiah.

Salah seorang guru kelas 5 SD Muhammadiyah PK Kottabarat Solo, Andi Arfianto mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu ciri dari pembelajaran abad 21.

“Pembelajaran abad 21 memberikan pembelajaran kepada siswa bagaimana cara berpikir (way of thinking), cara bekerja (way of working), penggunaan alat untuk bekerja (tools for working), dan keterampilan hidup (skill for living in the world),” ujarnya.

Atthar Ibrahim Aquilla Wibowo, salah satu siswa kelas 5, mengungkapkan bahwa dirinya merasa senang mendapatkan tugas untuk mengambil gambar dan membuatnya menjadi video.

“Saya mengedit videonya selama beberapa hari, karena harus menggabungkan beberapa gambar dan memberi keterangan video tersebut,” ungkapnya dengan penuh percaya diri.

Melalui kegiatan ini, diharapkan bisa melatih siswa dalam bekerjasama, literasi teknologi, serta keterampilan berkomunikasi sebagai bagian dari kecakapan hidup yanga sangat penting untuk dikuasai siswa.

Salah seorang siswa mempresentasikan hasil edit videonya
- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!