31.8 C
Jakarta

Siswi SD Muhammadiyah 1 Juara 2 Lomba Freehand Tingkat Provinsi Jawa Tengah

Baca Juga:

SOLO, MENARA62.COM — Siswi SD Muhammadiyah 1 Juara 2 Lomba Freehand Tingkat Provinsi Jawa Tengah. Nama Kota Surakarta kembali harum setelah Siswi SD Muhammadiyah 1 Ketelan, Surakarta, Sekolah Pendidikan Karakter Berbasis TIK dan Budaya berhasil menggondol juara II Freehand (Senam Ritmik Kategori II) dalam kejuaraan Provinsi (KEJURPROV) Junior tahun 2018.

Kejuaraan itu diselenggarakan oleh Pengprov Persani Jawa Tengah pada tanggal 22 — 25 November di Laboratorium Prof Soegiono FIK, Unnes Kota Semarang, Ahad (25/11/2018).

Ada tiga kategori yang diperlombakan. Kategori pertama, pesertanya 6 anak umur maksimal 6 tahun, yang dilombakan 2 alat, freehand dan bola. Kategori kedua, pesertanya 17 anak umur 7-9 tahun yang dilombakan 3 alat, freehand, hoop, dan gada. Sedangkan kategori 3 pesertanya 17 anak umur 10-12 tahun yang dilombakan 4 alat yaitu freehand, hoop, bola, dan gada.

“Carissa Agnita Adicandra ikut kategori 2 jumlah peserta 17 anak dari 6 daerah. Carissa ikut kejurprov tingkat provinsi Jawa Tengah mewakili Kota Surakarta untuk lomba Senam Ritmik, dan berhasil juara 2,” ujar Meliani Ibunya Carissa, Rabu (28/11/18).

Prestasi ini ditorehkan setelah latihan satu minggu sekali dengan kerja keras, disiplin, percaya diri, dan melakukan yang terbaik serta dibimbing oleh Lovitasari Damayanti.

“Alhamdulilah, bisa juara. Tadi dapat Medali dan Piagam Penghargaan dengan Nomor : 072/PSN_JTG/XI/2018 Tertanda tangan Ketua Umum Pengprov PERSANI Jawa Tengah Sinto Adi Prasetyorini ST dan Ketua Panitia Felik Agusta Arief Prabowo. cita-cita Carissa ingin menjadi atlet senam ritmik yang berprestasi dan membanggakan orang tua, untuk mewujudkan cita-cita tersebut saya tidak pernah absen berlatih,” kata Carissa, Putri Muslimah kelahiran Surakarta, 18 Agustus 2009.

Sementara itu, pada hari Kamis (29/11/2018), Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas, Sekolah Dasar Swasta Rujukan (SDSR), Jatmiko mengatakan, sekolah tersebut secara serius mengembangkan lebih dari 25 Ekstrakurikuler dan dukung oleh guru yang profesional.

“Misalnya, untuk guru olahraga putri. kami memiliki Hanif Al Dilatthof, kelahiran Bogor, 30 November 1993. Masih muda tapi prestasinya sebagai atlit pencak silat luar biasa. Terakhir prestasinya mendapatkan 2 emas ganda dan beregu putri di Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) Jawa Tengah XV 2018, serta terbukti kemarin bisa atraksi pencak silat saat launching Kejuaraan Nasional Antar Perguruan Tinggi Se-Indonesia ke VII bareng Pelatnas yang juara Asian Games di Sritex Arena, Solo, Ahad (25/11/2018), sehingga ke depan bisa membantu Carissa, karena senam tersebut membutuhkan kelenturan tubuh dan akurasi gerakan,” ujarnya.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!