PULANGPISAU , MENARA62.COM – Perpustakaan Masjid KH Ahmad Dahlan Pulang Pisau mendapat kunjungan dari Direktorat Bimas Islam Kantor Kementerian Agama RI , Pustakawan Ahli Muda, H. Tukino, S.Pd.I serta Analis Pustaka dan Museum Keagamaan, Amas Mawardi, S.I Pust dari Subdit Kepustakaan Islam Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Republik Indonesia, didampingi oleh Staf Fungsi Urusan Agama Islam dan Bina Syariah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah, ( Ridha Abdullah, S.H) dan Penyusun Bahan Pembinaan Masjid Kankemenag Kab. Pulang Pisau, ( Jumainah, S .Pd.I.). Kunjungan tersebut dalam rangka Pembinaan dan Koordinasi Bidang Kepustakaan Islam di Provinsi Kalimantan Tengah. (27/10).
Pustakawan Ahli Muda, Ditjen Bimas Islam Kemenag RI, Tukino menyampaikan bahwa masjid akan diproyeksikan menjadi pusat literasi keagamaan, dan salah satu fokus kerja Ditjen Bimas Islam Kemenag RI untuk menghadapi era digital adalah dengan memanfaatkan teknologi informasi, sehingga Saat ini Kementerian Agama RI Dirjen Bimas Islam sedang mengembangkan aplikasi ELIPSKI yaitu situs kepustakaan keagamaan Islam yang merupakan bagian dari Kementerian Agama Republik Indonesia di bawah naungan Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam. Elipski memuat beberapa koleksi buku-buku digital, seperti naskah khutbah, pengetahuan agama, dan masih banyak lagi.
Ia menyampaikan saat ini juga telah melakukan kerjasama dengan perusahaan digital untuk bisa menambah koleksi pustaka digital, dan juga bekerjasama dengan Perpustakaan Nasional RI untuk kegiatan-kegiatan literasi,, salah satunya adalah Bimtek Perpustakaan khusus.
“Pengembangan perpustakaan masjid berbasis digital perlu dilakukan sehingga mudah diakses oleh siapa saja. Untuk itu pengelola perpustakaan masjid harus menguasai teknologi informasi,” katanya.
Bantuan Buku
Dalam kesempatan itu, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah, yang diwakili oleh Ridha Abdullah, S.H menyerahkan menyerahkan sejumlah buku terbitan Ditjen Bimas Islam Kemenag.
Penyerahan buku ini bertujuan untuk menyebarluaskan dan mendistribusikan buku-buku yang telah dicetak Ditjen Bimas Islam agar masyarakat dapat membaca buku-buku terbitan Bimas Islam.
Sementara itu Ketua Pengurus Perpustakaan Masjid KH Ahmad Dahlan Bonni Febrian, sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada Kemenag RI, Kemenag Kalteng dan Kemenag Kabupaten Pulang Pisau, khususnya Direktorat Bimas Islam yang telah memberikan bantuan sarana dan prasarana perpustakaan Masjid, untuk mendukung literasi keagamaan khususnya di Pulang Pisau.
” Kami ucapkan terima kasih kepada Kementerian Agama yang juga telah memberikan ilmu dan pengembangan wawasan kepustakaan melalui bimbingan teknis baik yang diaelenggarakan oleh Kemenag pusat , maupun yang telah dilaksanakan oleh Kemenag Kalteng, Insya Allah , sebisa mungkin kami akan terapkan dalam perpustakaan Masjid KH Ahmad Dahlan” ujarnya.
Ia menambahkan Seperti halnya dengan sekolah, masjid juga tak bisa dipisahkan dari keberadaan perpustakaan. Aktivitas pendidikan di masjid tentu membutuhkan banyak buku sebagai referensi. Hal ini mendorong masyarakat secara rela menyumbangkan dan mewakafkan koleksi buku yang dimilikinya disimpan di Perpustakaan masjid.
” dari beberapa koleksi buku-buku di Perpustakaan Masjid KH Ahmad Dahlan sebagian besar adalah wakaf dari Jamaah Masjid, komunitas literasi, penerbit dan warga masyarakat , baik yang berbentuk buku fisik maupun koleksi E-book” tambahnya.
Perpustakaan masjid merupakan tempat kegiatan kemasyarakatan karena dengan adanya perpustakaan, masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah (sholat), tetapi sebagai pusat literasi membangun peradaban, dan diharapkam jamaah masjid dan masyarakat umum dapat berperan secara aktif untuk memakmurkan masjid.
