Tanpa Seni, Hidup Itu Kurang Indah. Itulah salah satu alasan bagi SD Muhammadiyah 23 Semanggi, kecamatan Pasar Kliwon kota Surakarta pada Selasa (12/3/2019), mengadakan pentas seni di gedung Wayang Orang Sriwedari.
Tugiman, ketua panitia mengatakan, pentas seni SD Muhammadiyah 23 ini bertujuan untuk mengembangkan potensi dan bakat anak. Sehingga, siswa diharapkan akan mampu bersaing di  jaman yang akan datang.
âAnak didik kami  sejumlah 530 pada hari ini, semua berkumpul di gedung wayang orang dalam rangka untuk pentas seni mengembangkan potensi dan bakat anak yang ada di SD Muhammadiyah 23. Pentas ini diikuti oleh seluruh siswa kelas 1 sampai dengan kelas 6,â kata Tugiman.
Menurut Tugiman, kegiatan pentas seni yang  dilaksanakan di Gedung WO ini, juga  untuk mengisi jeda semester dua dan sekaligus untuk mengakhiri kegiatan diakhir tahun 2018/2019.
“Berrhubungan nanti akhirnya pada ujung waktu bertepatan dengan bulan puasa, sehingga untuk kegiatan pentas seni diajukan,â ujar Tugiman.
Dia berharap, kegiatan ini bisa dinikmati khalayak ramai, sehingga masyarakat bisa mengetahui SD Muhammadiyah 23 melalui kegiatan-kegiatan yang dilakukan.
Pentas sini ini melibatkan 20 pentasan 20 jenis untuk seni tari .
Sementara itu, ketua Majelis Dikdasmen PDM Surakarta, Drs Trijono mengatakan, pentas seni merupakan sebuah acara untuk melepaskan kepenatan belajar yang sudah ditempuh.
“Itu merupakan kebutuhan rekreasi. Seni itu kebutuhan orang hidup. Tanpa seni, hidup itu kurang indah,â kata Tridjono.
âSemakin bagus seninya, semakin pintar anaknya, semakin banyak seni, perkembangan semakin bagus karena bisa menyegarkan ulang kalau dia mengalami kepenatan,â ujarnya.