28.2 C
Jakarta

Tim Robot UAD Yogyakarta Raih Juara 3 FIRA Beijing 2016

Baca Juga:

YOGYAKARTA, MENARA62.COM – Dengan bermodalkan pengalaman FIRA Korea Selatan 2015, tim robot FTI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta berhasil merasih juara dalam FIRA Robo World Cup Beijing 2016. Ajang kontes robot internasional di Beijing ini, diikuti 20 tim dari 9 negara, di antaranya: China, Singapura, Malaysia, Indonesia, India, Kanada dan Meksiko. Dari Indonesia diwakili ITS, ITB dan UAD Yogyakarta.

Wakil Rektor 3 UAD, Dr Abdul Fadlil, MT, yang didampingi Nuryono Satya Widodo, ST, MEng dan Dr Hadi Suyono (Humas) mengatakan, sejak awal pimpinan ingin mengenalkan sesuatu yang jadi kebanggaan di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta.
Dikatakan Abdul Fadlil, kemenangan tim robot UAD dalam kontes robot internasional Hurocup FIRA Isih 2016 lalu, membuat citra UAD Yogyakarta semaki dikenal di kancah nasional maupun internasional. “Untuk itu, tradisi berprestasi akan ditingkatkan terus,” tandas Fadlil.

Ditemui Jum’at (13/1/2017) di kampus 1 UAD Jl Kapas Yogyakarta, Fadlil mengatakan, kontes robot yang diikuti sejak 2008 menunjukkan prestasi yang membanggakan. UAD semakin dikenal setelah ikuti kontes robot FIRA tahun 2016 yang meraih juara 3. “Kita ingin di UAD ada prestasi dan dikukuhkan tiap tahunnya,” kata Fadlil yang menambahkan tradisi prestasi di UAD akan meningkat dari waktu ke waktu dengan pembinaan yang berkelanjutan melalui budaya prestasi.

Tim “Lanange Jagad” dari Teknik Elektro Fakultas Teknik Industri UAD Yogyakarta terdiri dari Umar Abdul Maajid, Alfath Jumarianto, Nanda Cahya Pangersa, Anggit Pamungkas dan Ahmad Sopi Samosir — yang dibimbing Dr Abdul Fadlil, MT dan Nuryono Satya Widodo, ST, MEng — mengikuti kompetisi dalam FIRA Robo World Cup 2016 pada 14-18 Desember 2016 lalu.

Setelah mempersiapkan selama 4 bulan, meraih juara 3 dalam kategori wall climbing. Kategori ini, menuntut robot secara mandiri berjalan menuju suatu tangga. “Kemudian menaiki tangga tanpa bantuan atau kendali manusia,” kata Hadi Suyono, humas UAD.
Pada kesempatan itu, tim “Lanange Jagad” mengikuti kompetisi dengan kategori lomba: united soccer, wight lifting, wall climbing, sprint, marathon, lift and carry dan long jump.

Federasi Asosiasi Robot-sepakbola Internasional (FIRA) secara resmi didirikan pada Juni 1997. Tujuan dasarnya, mengambil semangat ilmu pengetahuan dan teknologi robotika untuk orang awam dan generasi muda, melalui permainan robot soccer (sepakbola robot).
FIRA robot soccer, sebuah gagasan Prof.  Jong-Hwan Kim, KAIST, dimulai pada 1995. Dan, kejuaraan internasional pertama, diadakan di KAIST, Daejeon, Korea, tahun 1996.

Dijelaskan Nuryono, robot soccer sebuah kompetisi robot canggih dalam ruang tertutup. “Diharapkan, FIRA Robo World Cup atau piala FIRA yang dimulai tahun 1996 bersama-sama dengan kegiatan FIRA lainnya akan membantu menghasilkan ketertarikan dalam robotika pada generasi muda,” kata Nuryono.

–Affan Safani Adham–

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!